Tak Banyak yang Tahu, Permainan Tradisional Bakiak yang Melatih Koordinasi Berasal dari Daerah Ini

5 September 2021, 23:04 WIB
Permainan bakiak yang merupakan permainan tradisional asal Sumatera Barat /godongijo.com

KABAR WONOSOBO – Permainan bakiak mungkin sudah tidak asing lagi dan sering ditemukan di beberapa daerah di Indonesia.

Bakiak sendiri sebenarnya merupakan sebuah alas kaki tradisional terbuat dari kayu yang sering digunakan orang-orang dulu.

Istilah yang sama juga digunakan dalam permainan tradisional yang juga menggunakan alas kaki dari kayu dengan beberapa modifikasi.

Baca Juga: 4 Kuliner Tradisional Betawi yang Menggugah Selera dan Wajib Dicicipi saat Berkunjung ke Ibu Kota Jakarta

Permainan bakiak sebenarnya merupakan permainan tradisional yang berasal dari Sumatera Barat yang dilahirkan hingga 1970-an.

Permainan ini juga sering disebut dengan terompah panjang, terompah galuak, atau terompah deret yang berarti papan bertali karet yang panjang.

Diperkirakan bahwa bakiak ini terinspirasi oleh Jepang yang telah memakai alas kaki dari kayu untuk para geisha, seniman atau penghibur tradisional Jepang.

Baca Juga: Pelajari Pola Makan Tradisional Warga Asli Tanzania, Ternyata Diklaim Referensi Diet Terbaik untuk Imun

Bakiak sendiri  merupakan alas kaki kayu yang dibuat panjang dengan pengikat kaki terbuat dari karet ban yang dipaku pada kedua sisinya.

Karena berbentuk panjang maka dapat digunakan tiga hingga lima orang dalam satu pasang bakiak.

Biasanya permainan ini diperlombakan untuk adu kecepatan antara grup satu dengan grup lainnya.

Baca Juga: 4 Kuliner Tradisional Betawi yang Menggugah Selera dan Wajib Dicicipi saat Berkunjung ke Ibu Kota Jakarta

Mereka harus memakai bakiak dan berjalan selaras, bebarengan dari garis awal mulai hingga ke garis finish.

Kerjasama dan kekompakan antara anggota di dalam tim sangat dibutuhkan untuk dapat berjalan seirama sehingga tidak ada anggota yang jatuh.

Supaya satu grup tetap kompak, para pemain harus melakukan kesepakatan terlebih dahulu kaki yang harus melangkah pertama kali, apakah kaki kanan atau sebaliknya.

Baca Juga: Bukan Sekadar Permainan Tradisonal, Lagu Cublak-Cublak Suweng Ternyata Punya Makna dan Pesan Moral yang Dalam

Selanjutnya, mereka akan berjalan memberi komandonya siring dengan langkah kaki mereka.

Biasanya para pemain akan meneriakkan kata “kanan, kiri, kanan, kiri” untuk menyamakan langkah kaki antar anggota.

Ketika ada salah satu anggota yang tidak kompak dipastikan langkahnya akan terganggu atau bahkan membuat para pemain berjatuhan.

Baca Juga: 5 Jajanan Pasar Tradisional dari Jawa Tengah ini Tetap Eksis dan jadi Primadona Masyarakat. Pernah Coba?

Bermain permainan tradisional bakiak ini bisa melatih koordinasi anggota tubuh yaitu gerakkan tubuh dan kaki secara bersamaan.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: gramedia.com

Tags

Terkini

Terpopuler