10 Tradisi Tahun Baru Imlek di Berbagai Negara Asia, Mana yang Paling Unik?

21 Januari 2023, 12:22 WIB
Caption ilustrasi jalanan yang dipenuhi hiasan Imlek /Ricardo Esquivel/Pexels
 
KABAR WONOSOBO - Hari raya Imlek atau Tahun Baru Cina adalah salah satu hari raya terbesar di dunia dan dirayakan sebagai hari libur nasional di banyak negara Asia.

Beberapa negara di Asia merayakan Imlek dengan caranya masing-masing, walaupun begitu ada satu kesamaan di antara semuanya yaitu menjadi ajang berkumpul semua keluarga.

Imlek tahun ini sudah memasuki tahun 2574 dan akan jatuh besok Minggu, 22 Januari 2023 yang menandai dimulainya tahun kelinci air.

Seperti apa perayaan Tahun Baru Imlek di berbagai negara Asia? Berikut beberapa tradisinya dirangkum dari berbagai sumber.

Baca Juga: Imlek 2023: 4 Shio Ini Akan Hadapi Tahun yang Bergejolak
  1. Cina

Di Cina, tahun baru Imlek yang dikenal dengan nama ChūnJié merupakan salah satu hari raya yang sangat penting bagi masyarakat.

Di malam tahun baru para pekerja akan pulang lebih awal, selain itu banyak warga juga mudik ke kampung halamannya untuk bertemu dengan keluarganya mirip seperti lebaran di Indonesia.

Banyaknya warga yang mudik juga membuat Imlek setiap tahunnya menjadi waktu migrasi masyarakat terbesar di dunia.

Sama seperti negara lainnya, warga Cina membagikan angpao berisi uang tunai ke anak-anak sementara jalanan dipenuhi festival, pertunjukan barongsai, dan kembang api.

 Baca Juga: Jatuh Pada 22 Januari, Ini Sederet Tradisi Imlek

  1. Taiwan

Perayaan Imlek di Taiwan mirip dengan tradisi yang ada di provinsi Fujian, Cina.

Saat tahun baru Cina datang, warga Taiwan memuja dewa bumi.

Para pemilik usaha memberikan bingkisan kepada para karyawan sebagai tanda ucapan terima kasih.

Saat malam tahun baru tiba, warga Taiwan melepaskan berbagai macam lampion serta menuliskan permohonan di lampion sebelum melepaskannya ke langit. 

Salah satu tempat perayaan Imlek yang paling ramai adalah Pasar Dihua Street, Taipei yang merupakan salah satu pusat perbelanjaan khas Imlek paling populer di Taiwan.

Setiap tahun tidak kurang dari satu juta orang memadati pasar ini untuk membeli perlengkapan Imlek. 

Baca Juga: Jatah Libur Imlek Jatuh di Tanggal 23 Januari, Berikut Daftar Cuti Bersama Tahun 2023
  1. Malaysia

Di Malaysia, Tahun Baru Cina juga dijadikan hari libur nasional seperti di Indonesia.

Di negeri Jiran memang ada banyak komunitas imigran dan warga keturunan Tionghoa. 

Warga Malaysia yang merayakan Imlek juga berkumpul bersama keluarga dan menikmati makanan tradisional Tiongkok.

Berbeda dengan di Indonesia, di Malaysia nanas adalah buah yang paling banyak diberikan saat Imlek.

Nanas dipercaya sebagai simbol kebahagiaan dan membawa keberuntungan.

Para warga yang merayakan Imlek biasanya juga menghias rumah mereka dengan pernak-pernik berwarna merah.

Baca Juga: SAH! Berikut Tanggal Cuti Bersama Imlek 2023 

  1. Singapura

Berbeda dengan Indonesia yang hanya memberikan libur satu hari, di Singapura, hari raya Imlek dijadikan libur nasional selama dua hari penuh.

Seperti juga Malaysia ada banyak warga keturunan Tiongkok tinggal di negeri singa.

Selama perayaan Imlek di sana, kalian bisa menemukan banyak pertunjukan Barongsai di jalanan dan pernak-pernik berwarna merah di pusat perbelanjaan.

Warga Singapura merayakan Imlek dengan berkumpul bersama keluarga, menghias rumah dengan hiasan khas Imlek, membakar petasan, dan membagikan angpao ke anak-anak. 

Uniknya, di Singapura ada kebiasaan memberikan hadiah dua buah jeruk di dalam kantong kertas halus.

Maknanya pemberian tersebut adalah sebagai simbol keberuntungan yang datang secara berpasangan.

Baca Juga: Ini Makna Shio Kelinci Air di Tahun Baru Imlek 2023 

  1. Vietnam

Perayaan Imlek di Vietnam berlangsung meriah dan cukup lama biasanya berlangsung selama 3 hari, bahkan bisa sampai seminggu. 

Warga Vietnam yang merayakan berkumpul bersama keluarga sambil minum-minum dan makan makanan khas Vietnam, seperti manisan buah-buahan, banh chung (kue ketan berisi kacang dan daging babi), dan mang (sup rebusan rebung dan babi).

Tahun baru Imlek yang disebut Tết di Vietnam dirayakan dengan meriah, salah satu tradisinya adalah membakar petasan sebagai simbol untuk menakuti roh jahat.

Tidak lupa para warga mengunjungi kuil atau makam leluhur sebagai bentuk penghormatan.

Baca Juga: KREATIF! 6 Ide Dekorasi Rumah Penuh Makna saat Imlek
  1. Filipina

Perayaan Imlek di Filipina dirayakan besar-besaran di distrik Binondo, Manila yang merupakan salah satu kawasan pecinan tertua di dunia.

Acara Imlek di sana dimeriahkan dengan berbagai macam pertunjukan seperti barongsai dan liong.

Masyarakat Filipina merayakan Imlek dengan memberi kue bulan dan kue beras tahun baru atau Tikoy.

 Baca Juga: WHO Peringatkan China untuk Tidak Melakukan Liburan dan Pulang Kampung Selama Imlek

  1. Kamboja

Secara resmi Imlek di Kamboja tidak dirayakan sebagai hari libur nasional, namun masyarakat keturunan Tionghoa tetap merayakannya dengan berkumpul bersama keluarga. 

Saat malam tahun baru, banyak warga Kamboja memasak makanan tradisional Tiongkok. Kemudian mereka berdoa kepada leluhur sebagai tanda penghormatan.

Paginya mereka datang berkunjung ke rumah orang tua, saudara, atau teman.

Tidak lupa, mereka juga membagikan angpao ke anak-anak yang datang berkunjung ke rumah.

 Baca Juga: Daftar Lengkap Cuti Bersama Imlek dan Libur Nasional 2023

  1. Korea Selatan 

Korea Selatan mengenal tahun baru Imlek dengan nama Seollal.

Masyarakat Korea merayakan Imlek dengan cara berkumpul bersama keluarga dan berdoa kepada leluhur.

Di perayaan Imlek, masyarakat negeri ginseng biasanya menggunakan pakaian tradisional Korea yaitu Hanbok.

Makanan khas Imlek di Korea Selatan, di antaranya adalah Tteokguk (sup kue beras), Galbi Jjim (iga rebus), dan Jeon (pancake Korea). 

Unik lainnya masyarakat Korea Selatan juga menggantung berbagai gulungan sebagai bentuk berkah di pintu.

Baca Juga: Perayaan Imlek Sering Dikaitkan dengan 2 Legenda Berikut, Apa Itu? 

  1. Jepang

Seperti Kamboja, di Jepang Imlek tidak dirayakan sebagai hari libur nasional.

Walaupun bukan hari libur nasional namun perayaan di Imlek di sana tidak kalah meriah. Perayaan tahun baru Cina di Jepang biasanya dipusatkan di China Town Nagasaki, Nankinmachi (pecinan Kobe), Osaka, dan Yokohama.

Salah satu yang paling terkenal adalah festival lentera Nagasaki selenggarakan selama 15 hari pertama dari tahun baru Cina.

Selama 15 hari kawasan tersebut akan diramaikan oleh parade lentera dan berbagai macam hiburan termasuk hiburan tradisional Cina seperti barongsai

 Baca Juga: 6 Tradisi Wajib saat Imlek, dari Memberi Angpao hingga Menonton Barongsai

  1. Indonesia

Di Indonesia Tahun Baru Imlek baru diresmikan sebagai hari libur nasional pada tahun 2002 saat Indonesia dipimpin oleh presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Pada saat perayaan Imlek, kebanyakan toko yang dimiliki oleh warga keturunan Tiongkok tutup dan rumah-rumah mereka dihiasi pernak-pernik berwarna merah.

Mereka juga biasanya membagikan angpao atau uang yang dibungkus dengan amplop merah.

Jeruk kecil, kue keranjang, kue lapis serta mie adalah beberapa makanan yang harus ada selama perayaan Imlek.

Perayaan Imlek juga biasanya ditandai dengan adanya pertunjukan barongsai dan kembang api di berbagai tempat.

Baca Juga: Sejarah Imlek dari Dinasti ke Dinasti, dari Religiusitas hingga Upaya Menghibur Diri

Demikian bermacam tradisi Imlek yang dirayakan dengan meriah di berbagai negara.***

 
Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler