KABAR WONOSOBO – Menunggu pengumuman Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2024, kini calon mahasiswa baru harus mempersiapkan diri untuk pendaftaran Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) telah dibuka.
Seluruh siswa-siswi SMA dan sederajat yang belum diterima lewat jalur SNBP diberikan kesempatan untuk mendaftar masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lewat jalur tes bersama.
Tidak seperti peserta SNBP yang jumlahnya dibatasi dan hanya dapat diikuti oleh siswa eligible, SNBT boleh diikuti oleh siapa saja yang memenuhi kriteria, selama dia merupakan lulusan 3 tahun terakhir, yaitu 2022, 2023, dan lulusan tahun 2024.
Baca Juga: SNBP 2024: 30 Kampus Terbaik di Indonesia Versi UniRank
Oleh karenanya, persaingan SNBT terbilang sangat ketat, karena tidak hanya diikuti oleh siswa yang lulus tahun ini, namun juga dapat diikuti oleh siswa SMA dan sederajat yang lulus dua tahun sebelumnya.
Untuk itu, penting bagi para siswa-siswi SMA sederajat untuk memiliki strategi yang jitu dalam memilih jurusan dan program studi di universitas agar memaksimalkan kesempatan mereka untuk diterima di PTN.
Perlu juga diperhatikan bahwa kita tidak boleh sembarangan dalam memilih jurusan di PTN saat mendaftar lewat jalur SNBT.
Baca Juga: SNBP 2024: 5 Jurusan Atau Prodi IPS dengan Daya Tampung Paling Sedikit di Universitas Indonesia (UI)
Hal ini karena nilai SNBT nantinya dapat digunakan untuk mendaftar kuliah di Perguruan Tinggi Swasta, Sekolah Kedinasan maupun Seleksi Mandiri.
Untuk itu, mempersiapkan diri untuk mendapatkan nilai sebaik mungkin lewat jalur SNBT sangatlah penting jika berniat untuk mendaftar ke sekolah lain selain PTN.
Selain itu, siswa juga harus memperhatikan keketatan persaingan untuk masuk ke jurusan atau prodi tersebut agar kemungkinan diterima dengan nilai yang dimiliki menjadi lebih tinggi.
Baca Juga: SNBP 2024: 5 Jurusan Atau Prodi IPA dengan Daya Tampung Paling Banyak di Universitas Indonesia (UI)
Oleh karenanya, penting untuk mengetahui persentase keketatan untuk masuk ke jurusan tersebut dan menyesuaikannya dengan nilai yang dimiliki. Semakin rendah keketatannya, maka akan semakin besar peluang untuk diterima di prodi atau jurusan tersebut.
Untuk mengetahui potensi keketatan suatu jurusan, kita perlu mengetahui daya tampung dan juga peminat dari jurusan tersebut sesuai dengan jalur masuknya. Namun perlu diketahui bahwa perbandingan ini dapat berubah seiring dengan data yang diterima setiap tahunnya.
Berikut adalah lima jurusan atau prodi saintek di Universitas Airlangga (UNAIR) dengan persaingan paling ketat berdasarkan perbandingan peminat di tahun 2023 dan daya tampung SNBT 2024:
Baca Juga: SNBP 2024: 5 Jurusan Atau Prodi IPS dengan Daya Tampung Paling Sedikit di Universitas Indonesia (UI)
5. Teknologi Sains Data
Jurusan atau prodi Teknologi Sains Data menjadi jurusan paling ketat nomor lima di UNAIR menurut data BPPP SNPMB.
Tahun 2023, terdapat 645 pendaftar lewat jalur SNBT di jurusan ini sementara daya tampungnya di SNBT 2024 hanyalah 36 orang.
Dengan demikian persaingan untuk masuk ke prodi ini adalah sekitar 1 banding 18 orang.
4. Kedokteran Gigi
Jurusan atau prodi Kedokteran Gigi menduduki posisi sebagai jurusan paling ketat nomor empat di UNAIR.
Tahun 2023, terdapat 1.446 orang yang mendaftar lewat jalur SNBT di jurusan ini sementara daya tamping pada tahun ini hanyalah 75 orang.
Dengan demikian persaingan untuk masuk ke prodi ini adalah sekitar 1 banding 19 orang.
Baca Juga: SNBP 2024: 5 Jurusan Atau Prodi dengan Pendaftar Paling Banyak di Universitas Indonesia (UI)
3. Farmasi
Berdasarkan data BPPP SNPMB, jurusan atau prodi Farmasi menduduki posisi sebagai jurusan paling ketat nomor tiga.
Tahun 2023, terdapat 1.721 orang yang mendaftar lewat jalur SNBT di jurusan ini, sementara daya tamping pada tahun ini hanyalah 84 orang.
Dengan demikian persaingan untuk masuk ke prodi ini adalah sekitar 1 banding 20 orang.
2. Sistem Informasi
Berdasarkan data BPPP SNPMB, jurusan atau prodi Sistem Informasi menjadi jurusan paling ketat nomor dua di UNAIR.
Tahun 2023, ada 741 orang yang mendaftar lewat jalur SNBT di jurusan ini, sementara daya tamping pada tahun ini hanyalah 36 orang.
Dengan demikian persaingan untuk masuk ke prodi ini adalah sekitar 1 banding 21 orang.
Baca Juga: SNBP 2024: 5 Jurusan Atau Prodi dengan Pendaftar Paling Banyak di Universitas Indonesia (UI)
1. Kedokteran
Berdasarkan data BPPP SNPMB, jurusan atau prodi Kedokteran menjadi jurusan paling ketat di UNAIR.
Tahun 2023, terdata ada 3.424 orang yang mendaftar lewat jalur SNBT di jurusan ini sementara daya tampung pada tahun ini hanyalah 90 orang.
Dengan demikian persaingan untuk masuk ke prodi ini adalah sekitar 1 banding 38 orang.***