Posisi yang dilakukan oleh kucing betina itu diperlukan untuk keduanya saat melakukan prosesi kawin.
Pada titik ini, kucing jantan akan mencengkeram leher betina untuk menjaga posisinya dan mencegah gigitan saat proses kucing kawin.
Kucing jantan pun akan mendorong panggulnya sampai menembus alat reproduksi betina selama 3 hingga 20 detik.
Perlu diketahui bahwa penis kucing jantan mempunyai duri-duri tajam atau biasa disebut dengan barbs.
Dan duri-duri ini lah yang menyebabkan kesakitan pada kucing betina pada saat kawin atau saat kopulasi berlangsung.
Baca Juga: Ini Bahaya Tidur Bersama Kucing Peliharaan, Ada Dampak Negatif yang Cukup Fatal untuk Bayi
Para peneliti percaya bahwa duri pada penis kucing jantan bertujuan untuk merangsang kucing betina dalam proses ovulasi atau melepaskan sel telur (ovum) untuk disenyawakan dengan sperma.
Rangsangan ini akan menyebabkan otak kucing betina memberikan respon untuk pembebasan hormon spesifik yang bertujuan untuk melepaskan ovum (ovulasi).
Suara yang dihasilkan oleh kucing betina saat kawin, ternyata diakibatkan adanya rasa sakit yang dirasakan oleh kucing betina sehingga ia mengerang dan mengeluarkan suara kesakitan.