KABAR WONOSOBO - Menjadi salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang masuk ke dalam daftar kampus tujuan dalam seleksi masuk PTN jalur Ujian Tertulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) tahun 2023 ini, Universitas Airlangga (UNAIR) Malang setidaknya memiliki 15 fakultas yang memasukkan prodi atau jurusan mereka ke skema UTBK SNBT. Salah satunya adalah Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dengan tujuh jurusan mereka.
Pendaftaran UTBK-SNBT 2023
Baca Juga: Tips Pilih Prodi Saintek Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya, 5 Jurusan Ini Paling Sepi Peminat
Proses pendaftaran UTBK SNBT tahun 2023 ini telah dimulai sejak 23 Maret 2023 lalu dan akan berakhir pada 14 April 2023 mendatang. Jadwal pelaksanaan UTBK melalui PTN yang ditunjuk sendiri dibuka dalam dua gelombang. Gelombang pertama pada 8-14 Mei 2023, sementara gelombang kedua pada 22-28 Mei 2023.
Dapat diikuti oleh siswa lulusan SMA dan sederajat yang bakal lulus tahun ini maupun mereka yang telah gap year pada tahun 2021 dan 2022, UTBK SNBT adalah salah satu jalur pendaftaran masuk PTN selepas SNBP dan jalur mandiri.
Hanya boleh diikuti sebanyak satu kali oleh masing-masing satu pendaftar, hasil UTBK digunakan dalam proses pendaftaran SNBT 2023 ini. Karena itu, pemilihan jurusan atau prodi yang tepat juga sangat memengaruhi dalam proses seleksi ini.
Peraturan pemilihan prodi di UTBK-SNBT 2023
Selain harus menyiapkan sederet materi dalam proses UTBK mendatang. Pemilihan prodi atau jurusan di univeritas tujuan sendiri tak kalah penting. Setiap siswa sendiri diperbolehkan memilih dua program studi (prodi) pada satu PTN atau masing-masing satu prodi pada dua PTN. Karena itu, demi mendapatkan persentase lolos yang lebih tinggi, disarankan untuk memilih jurusan atau prodi dengan peminat yang sepi atau sedikit.
Menjadi salah satu tujuan dari para calon peserta UTBK-SNBT 2023 ini, Univeritas Airlangga (UNAIR) tak ayal juga akan menjadi ajang persaingan bagi para peserta SNBT untuk dapat lolos ke jurusan yang ditampung mereka. Karena itu, pemilihan prodi yang sesuai atau sepi juga menjadi salah satu kunci.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAIR sendiri memiliki setidaknya tujuh jurusan atau prodi yang dapat dipertimbangkan di skema UTBK-SNBT 2023 ini.
Prodi sepi peminat di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAIR
Baca Juga: SNBT 2023: 5 Prodi Saintek Sepi Peminat di Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya
Memiliki tujuh prodi, tiga di antara jurusan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga masuk ke jajaran 10 besar prodi favorit di seluruh UNAIR lewat skema UTBK-SNBT. Di bawah ini adalah daftar jurusan atau prodi yang paling banyak dan paling tidak diminati di FISIP UNAIR berdasarkan data yang didapat tim redaksi Kabar Wonosobo melalui laman resmi Sidata PTN Kemendikbud.
Ilmu Hubungan Internasional
Prodi Ilmu Hubungan Internasional menjadi jurusan paling banyak diminati di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAIR. Prodi ini juga menempati posisi jurusan ketujuh di 10 besar prodi paling favorit di Universitas Airlangga.
Menurut data, dari sejumlah 808 peminat, jurusan bersangkutan memiliki daya tampung sejumlah 45. Artinya, 1 pendaftar akan bersaing dengan kurang lebih 18 pendaftar lainnya untuk masuk ke jurusan terkait berdasarkan skema UTBK-SNBT 2023.
Baca Juga: SNBT 2023: Jurusan Paling Sepi Peminat di Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) UNAIR Surabaya
Administrasi Publik
Prodi Administrasi Publik menjadi jurusan selanjutnya paling banyak diminati di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAIR. Prodi ini juga menempati posisi jurusan kesembilan di 10 besar prodi paling favorit di Universitas Airlangga.
Menurut data, dari sejumlah 566 peminat, jurusan bersangkutan memiliki daya tampung sejumlah 39. Artinya, 1 pendaftar akan bersaing dengan kurang lebih 15 pendaftar lainnya untuk masuk ke jurusan terkait berdasarkan skema UTBK-SNBT 2023.
Ilmu Politik
Baca Juga: Peluang Lolos Besar! 10 Prodi Ini Paling Sepi Peminat di Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya
Prodi Ilmu Politik menjadi jurusan selanjutnya banyak diminati di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAIR. Prodi ini juga menempati posisi jurusan kesepuluh di 10 besar prodi paling favorit di Universitas Airlangga.
Menurut data, dari sejumlah 424 peminat, jurusan bersangkutan memiliki daya tampung sejumlah 30. Artinya, 1 pendaftar akan bersaing dengan kurang lebih 14 pendaftar lainnya untuk masuk ke jurusan terkait berdasarkan skema UTBK-SNBT 2023.
Ilmu Informasi dan Perpustakaan
Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAIR menjadi prodi yang cukup diminati dalam pemiliha prodi di UTBK-SNBT.
Baca Juga: 10 Prodi Paling Sepi Peminat di Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya
Prodi tersebut diminati oleh 480 pendaftar, sementara daya tampung yang disediakan adalah sejumlah 39. Sehingga bagi 1 pendaftar, mereka akan bersaing dengan kurang lebih 12 pendaftar lain di skema UTBK-SNBT 2023 untuk lolos ke jurusan terkait.
Antropologi
Antropologi menjadi jurusan yang tidak terlalu ketat di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga Surabaya berdasarkan data peminatan dan daya tampung. Terhitung dari 366 peminat, jurusan Antropologi memiliki daya tampung 30. Sehingga dari 1 pendaftar, mereka akan bersaing dengan kurang lebih 12 orang lainnya.
Sosiologi
Sosiologi menjadi jurusan yang tidak terlalu diminati di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga Surabaya berdasarkan data peminatan dan daya tampung. Terhitung dari 390 peminat, jurusan Sosiologi memiliki daya tampung 36. Sehingga dari 1 pendaftar, mereka akan bersaing dengan kurang lebih 11 orang lainnya.
Baca Juga: SNBT 2023: 10 Jurusan Paling Tidak Diminati di Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya
Ilmu Komunikasi
Ilmu Komunikasi menjadi jurusan yang tidak diminati di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga Surabaya berdasarkan data peminatan dan daya tampung. Terhitung dari 1.252 peminat, jurusan Ilmu Komunikasi memiliki daya tampung 45. Sehingga dari 1 pendaftar, mereka akan bersaing dengan kurang lebih 0,03 orang lainnya.
Ikuti Artikel Kami Selengkapnya di Google News.***