KABAR WONOSOBO - Berbagai pasal, termasuk pelecehan seksual, bakal sambut pelaku utama penyebaran foto ilegal Jennie BLACKPINK.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh YG Entertainment pada 3 Oktober 2022 lalu melalui pernyataan resmi seperti dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman Soompi.
Sebelumnya, beberapa foto ilegal Jennie BLACKPINK sendiri tersebar di media sosial dengan sosok Gurumi Haribo yang berada di baliknya.
Beberapa foto bahkan memicu adanya rumor kencan di antara idol K-pop pemilik nama lengkap Kim Jennie tersebut dengan Taehyung BTS.
Foto-foto Jennie BLACKPINK, dan Taehyung BTS, sendiri disebar oleh Gurumi Haribo sejak Mei 2022 lalu.
Sempat dituding media play HYBE lantaran foto pertama yang picu rumor kencan disebar ketika agensi BTS tersebut sedang tangani dugaan skandal bullying Kim Ga Ram, Gurumi Haribo kembali sebar foto pada Agustus 2022.
Baca Juga: 7 Rumor Kencan Jennie BLACKPINK: dari Produser YG Entertainment hingga Taehyung V BTS
Kendati demikian, beberapa pihak menyebut bahwa foto-foto yang kian membuat rumor kencan Jennie-Taehyung panas hanya hasil editan belaka.
Beberapa foto yang diduga Jennie BLACKPINK dan Taehyung BTS dengan Gurumi Haribo sebagai pengunggah sendiri turut pula mendapatkan reaksi dari profesional.
Sosok yang disebut sebagai White Hacker dalam video yang diunggah Lee Jin Ho, mantan jurnalis Korea Selatan, menemukan tidak ada kejanggalan di antara foto Jennie dan Taehyung yang diunggah Gurumi Haribo, dan membantah adanya tudingan editing.
Baca Juga: YG Entertainment Gugat Bocornya Foto Jennie BLACKPINK
Namun, foto-foto tersebut diduga didapatkan dari ponsel atau akun iCloud keduanya secara langsung.
Adanya dugaan peretasan dan penyebaran data pribadi menjadi salah satu alasan YG Entertainment merilis pernyataan resmi setelah lama bungkam.
"Kami menyampaikan bahwa kami telah mengajukan laporan resmi kepada kepolisian untuk menginvestigasi penyebar asli foto-foto personal Jennie BLACKPINK. YG telah mengawasi konten yang relevan dengan hal tersebut, dan kami telah mengajukan tuntutan akhir September setelah mengumpulkan informasi," tulis salah satu agensi hiburan K-pop tersebut.
Lebih lanjut, beberapa alasan seperti fitnah, pelecehan seksual, serangan pribadi, dan pelanggaran privasi juga disebutkan oleh YG Entertainment.
Pasal 'pelecehan seksual' sendiri diduga turut disampaikan YG Entertainment dalam pernyataan tanggal 3 Oktober 2022 lantaran beberapa foto bermuatan dewasa yang diduga Jennie BLACKPINK ikut disebarkan oleh Gurumi Haribo.
Hal tersebut seperti dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman KBIZoom.
Baca Juga: Bukan Gurumi Haribo, Knetz Sebut Penyebar Foto Jennie BLACKPINK-Taehyung BTS dari YG Entertainment
"Kami menginformasikan bahwa kami telah mengajukan pengaduan pencemaran nama baik berdasarkan Undang-Undang Jaringan Informasi dan Komunikasi (Information and Communications Networck Act), pelanggaran larangan penyebaran informasi ilegal, serta penggunaan media komunikasi yang tidak senonoh atas tindakan berulang kali mengunggah informasi yang belum diverifikasi kebenarannya dan menulis postingan yang sangat berbahaya," sambung YG Entertainment. ***