Kabul Mulai Terkendali, Taliban Jamin Keamanan Warga Afghanistan Untuk Beraktivitas Normal Seperti Biasa

20 Agustus 2021, 10:08 WIB
Sebagian warga Afghanistan yang masih memadati Bandara Kabul, berharap dapat kabur dari cengkraman kelompok militan Taliban /www.arabnews.com

KABAR WONOSOBO – Dua hari setelah Taliban berhasil menduduki ibu kota Afghanistan, Kabul, kekacauan terpantau berangsur berkurang dan keadaan mulai kembali normal.

Warga sipil mulai beraktivitas seperti hari-hari biasa setelah kelompok militan Taliban mendesak pegawai pemerintah di Afghanistan untuk kembali bekerja Selasa, 17 Agustus 2021 lalu.

Setelah sebelumnya mendeklarasikan amnesti umum, kelompok militan Taliban mendorong warga untuk tidak ragu menjalankan rutinitas seperti yang biasa mereka lakukan sebelum kekacauan terjadi.

Baca Juga: Nekat Halangi Landasan Pacu Pesawat, Warga Afghanistan Terobos Bandara Kabul saat Militer AS Lakukan Evakuasi

"Kabul sedikit lebih baik dibandingkan kemarin," ungkap seorang jurnalis yang berbasis di ibu kota Afghanistan, Rabu, 18 Agustus 2021 lalu.

Jurnalis tersebut juga mengatakan bahwa polisi lalu lintas sudah mulai menjalankan tugas sebagaimana mestinya.

Ia juga menyebut bahwa beberapa tempat umum seperti klinik, pasar dan toko-toko di Kabul bahkan sudah mulai beroperasi.

 Baca Juga: Kelompok Taliban Semakin Berkuasa, Amerika Serikat dan Inggris Siap Kirim Bantuan untuk Afghanistan

Sejumlah warga yang tengah berbelanja mengaku bahwa mereka menganggap situasi yang ada saat ini cenderung sangat aman.

Orang-orang di jalan sudah berani menyapa milisi Taliban, sementara beberapa orang lain bahkan mendoakan milisi tersebut hal-hal yang baik.

Pasukan Taliban yang tersebar di beberapa titik juga tampak menunjukkan raut wajah yang berseri-seri.

Baca Juga: Suasana Makin Mencekam, Taliban Semakin Agresif Menduduki 6 Kota Penting di Wilayah Afghanistan Utara

Jurnalis itu mengaku sempat terlibat percakapan dengan beberapa dari mereka, termasuk milisi yang tengah berpatroli.

Seperti yang telah diketahui sebelumnya, kelompok militan Taliban berjanji akan merangkul semua pihak untuk mendirikan pemerintahan yang baru yang diharapkan bisa lebih baik dari pemerintahan yang terdahulu.

Dalam janjinya, mereka juga menyertakan pernyataan bahwa akan memerhatikan hak-hak perempuan.

Baca Juga: Setelah Kuasai 2 Kota Terbesar di Afghanistan, Mazari Sharif Akhirnya Jatuh ke Tangan Militan Taliban

Mereka menyebutkan bahwa nantinya perempuan akan diberikan hak yang sama untuk dapat bekerja di pemerintahan.

meskipun menunjukkan tren kondusifitas yang positif, beberapa masyarakat malah menyatakan kekhawatirannya terhadap kemungkinan kenaikan harga barang.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: NPR

Tags

Terkini

Terpopuler