KABAR WONOSOBO – Keberadaan bajak laut di wilayah pelayaran memang menjadi teror bagi yang sedang melintas.
Para perompak degan berbagai perlengakapan persenjataan tidak segan-segan untuk melakukan aksinya menjarah setiap kapal yang mereka temui.
Dari banyaknya wilayah perairan di dunia, beberapa negara ini terkenal dengan para perompaknya yang selalu menjaga wilayah kekuasaannya.
Baca Juga: Pantai Timang di Gunung Kidul Yogyakarta Tawarkan Wahana Ekstrem Ala Film Bajak Laut, Berani Coba?
1.Singapura
Singapura menjadi salah satu negara yang dianggap rawan bajak laut di kawasan Asia Tenggara.
Sebagai kawasan yang menghubungkan jalur pelayaran ke berbagai negara, selat Singapura memang dilintasi banyak kapal.
Diketahui jika para perompak di wilayah negeri Kota Singa ini mengutamakan sasaran pada kapal-kapal tanker.
Baca Juga: Belanda Meminta Maaf Pada Indonesia Atas Kejahatan Agresi Pasca 1945 Tewaskan Ratusan Ribu Orang
2.India
India termasuk dalam salah satu negara yang menempati posisi tertinggi sebagai wilayah dengan perairan paling berbahaya di dunia.
Di perairan India banyak sekali kapal kargo bermuatan barang-barang menuju Eropa sehingga menjadi sarang bajak laut yang terkenal kejam.
Para perompak di wilayah ini akan mengejar dan bahkan menembaki kapal kargo yang melintas.
Baca Juga: Muskan Khan, Gadis Teriakkan Takbir Menjadi Ikon Perlawanan Larangan Hijab di India
3.Brazil
Tidak hanya di wilayah darat saja, aksi kriminal di wilayah perairan Brasil juga menghantui orang-orang yang melintasinya.
Para pembajak menempati wilayah laut dekat Santos, Brasil untuk melakukan aksi perampokan.
Kapal pesiar mewah biasanya menjadi korban pembajakan di wilayah ini untuk dirampas segala harta bendanya.
Baca Juga: Hacker Brazil Klaim Berhasil Bobol Data Polri, Mabes Polri Pastikan Data Anggotanya Aman
4.Malaysia
Negara tetangga Indonesia ini juga memiliki beberapa spot wilayah untuk tindakan pembajakan.
Kawasan Selat Malaka dan Laut China sebagai jalur perdagangan dunia ini menjadi sarang para perompak yang mengincar kapal-kapal tanker.
Kondisi geografis Selat Malaka yang sempit dengan ribuan pulau-pulau kecil dan terhubung dengan sungai-sungai memudahkan para perompak untuk melakukan penyerangan.
Baca Juga: Kasus COVID-19 di Malaysia Mengalami Penurunan Pada 3 Hari Terakhir,
5.Tanzania
Negara yang terletak di Afrika Timur ini memiliki perairan paling sibuk di dekat Samudra Hindia.
Perairan di sini digunakan untuk melintas kapal-kapal tanker minyak dunia dan kapal kargo besar lainnya.
Tak heran jika wilayah perairan di Tanzania menjadi peluang besar bagi para perompak untuk melakukan aksinya.***