Angelina Jolie Datangi Ukraina, Langsung Disambut Sirene Serangan Udara

1 Mei 2022, 17:04 WIB
Angelina Jolie sebagai Utusan Khusus UNHCR berfoto bersama anak-anak, saat serangan Rusia ke Ukraina berlanjut, di Lviv, Ukraina 30 April 2022. /Layanan Pers Administrasi Negara Daerah Lviv/Handout via REUTERS

KABAR WONOSOBO - Aktris Hollywood Angelina Jolie datang mengunjungi kota Lviv di Ukraina sebagai utusan resmi badan pengungsi PBB pada hari Sabtu, 30 April 2022.

Dia pergi ke stasiun untuk menemui orang-orang yang terlantar akibat perang dengan Rusia sebelum kemudian pergi setelah sirene serangan udara berbunyi.

PBB mengatakan lebih dari 12,7 juta orang telah meninggalkan rumah mereka dalam dua bulan terakhir, yang mewakili sekitar 30% dari populasi Ukraina sebelum perang.

Baca Juga: Presiden Ukraina Bicara dengan Presiden Jokowi, Minta Dikirimi Senjata Perang Dari Indonesia

Selama kunjungan ke stasiun, Jolie bertemu dengan sukarelawan yang bekerja dengan para pengungsi, yang mengatakan kepadanya bahwa setiap psikiater yang bertugas berbicara kepada sekitar 15 orang setiap hari.

Banyak dari mereka yang berada di stasiun adalah anak-anak berusia dua hingga 10 tahun, menurut para sukarelawan

"Mereka pasti kaget... Saya tahu bagaimana trauma mempengaruhi anak-anak, saya tahu hanya dengan memiliki seseorang yang menunjukkan betapa berartinya mereka, betapa pentingnya suara mereka, saya tahu betapa penyembuhan itu bagi mereka," jawabnya, dikutip Kabar Wonosobo dari Reuters, Minggu.

Baca Juga: Ngeri! 11 Orang Tewas Tersengat Listrik dalam Parade Keagamaan di India

Angelina Jolie juga sempat bercanda pada seorang gadis kecil berpakaian merah, yang tertawa kegirangan. Dia juga berpose untuk foto bersama para relawan dan beberapa anak.

Tak lama sebuah sirene serangan udara mulai berbunyi, dan Jolie bersama para pengawalnya berjalan cepat keluar dari stasiun dan masuk ke mobil yang sudah menunggu.

Bulan lalu, dalam perannya sebagai utusan khusus, Jolie mengunjungi Yaman, di mana jutaan orang telah mengungsi akibat perang.***

Editor: Arum Novitasari

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler