KABAR WONOSOBO – Ratusan ribu warga Jepang disarankan mengungsi pada Minggu, 16 Januari 2022 karena gelombang lebih dari satu meter menghantam area pesisir.
Kejadian itu disebabkan erupsi gunung berapi bawah laut di lepas pantai Tonga yang memicu peringatan tsunami.
Gelombang laut akibat erupsi tersebut mencapai ketinggian 2,7 kaki atau sekitar 83 sentimeter.
Baca Juga: WHO Peringatkan Negara di Asia-Pasifik, Khususnya Indonesia Untuk Bersiap Menghadapi Omicron
Sekitar 230.000 orang disarankan untuk mengungsi dari delapan prefektur lantaran risiko tsunami.
Peringatan itu termasuk pada wilayah yang dihantam badai tsunami mematikan pada 2011 silam.
Akibat kejadian ini, sebanyak 10 perahu terbalik di Prefektur Kochi di Pulau Shikoku, Jepang selatan.
Baca Juga: Letusan Gunung Cumbre Vieja di La Palma Spanyol Dinyatakan Berakhir
Sementara itu, maskapai Japan Airlines membatalkan penerbangan di bandara seluruh Jepang.