Hasil KTT G20 Bali, Indonesia Dapat Bantuan Rp312 Triliun Dari Negara Maju Untuk Kembangkan Energi Bersih

- 16 November 2022, 23:06 WIB
Presiden AS Joe Biden dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan bilateral di sela-sela KTT G20 di The Apurva Kempinski Bali, Senin, 14 November 2022 Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden
Presiden AS Joe Biden dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan bilateral di sela-sela KTT G20 di The Apurva Kempinski Bali, Senin, 14 November 2022 Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden / Muchlis Jr./ANTARA

KABAR WONOSOBO - Indonesia mendapatkan bantuan dana hingga 20 miliar dolar AS atau setara Rp312 triliun untuk bertransisi energi dan mengembangkan energi bersih.

Dikutip Kabar Wonosobo dari Antara, Rabu, 16 November 2022, dana itu dikucurkan koalisi Amerika Serikat, Jepang, institusi keuangan dunia, dan pihak swasta melalui berbagai pertemuan dan perundingan selama lebih dari 1 tahun.

Dana itu diperuntukkan untuk membantu Indonesia mengurangi emisi karbonnya secara signifikan serta memperluas jaringan pembangkit listrik dari energi baru dan terbarukan (EBT).

Baca Juga: SEJARAH! Presiden AS Joe Biden dan Presiden China Xi Jinping Bertemu Untuk Pertama Kali di KTT G20 Bali

“Kami berharap dapat memobilisasi dana sebesar 20 miliar dolar AS untuk mendukung upaya Indonesia mengurangi emisi, mengembangkan jaringan energi baru dan terbarukan, dan membantu para pekerja yang terdampak kebijakan penutupan pembangkit listrik berbasis batubara (PLTU),” ujar Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Selasa, 15 November 2022.

Biden menilai dukungan itu dapat mempercepat aksi transisi energi di Indonesia, yang dilakukan salah satunya melalui pensiun dini pembangkit listrik tenaga uap berbasis batu bara (early retirement coal power plant).

Dari kerja sama itu, Indonesia diminta untuk mengurangi emisi karbon dari sektor energi sampai 290 megaton sampai 2030.

Baca Juga: Turut Semarakkan Momentum KTT G20, Rutan Bersama Kanim Wonosobo Gelar Jalan Sehat

Bagi Indonesia, kucuran dana itu dapat membantu target net zero emission yang diharapkan terwujud pada 2060.

Halaman:

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x