Anak Kost Harap Bersabar! Harga Mie Instan Disebut Naik 3 Kali Lipat Buntut Perang Rusia-Ukraina

11 Agustus 2022, 10:37 WIB
WASPADA! Harga mie instan disebut bakal naik tiga kali lipat. /Instagram.com/@indomie

KABAR WONOSOBO - Buntut dari perang antara Rusia dan Ukraina mulai berdampak pada harga mie instan di Indonesia. 

Setelah naik secara bertahap, diprediksi bahwa harga mie instan akan mengalami kenaikan hingga tiga kali lipat. 

Kenaikan harga mie instan disebabkan oleh meningkatnya harga gandum yang merupakan salah satu bahan impor utama dari Ukraina. 

Baca Juga: Warga Hiroshima Peringati 77 Tahun Serangan Bom Atom, Invasi Rusia ke Ukraina Jadi Sorotan

Hal ini juga disampaikan oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo yang mengatakan bahwa terdapat sekitar 180 juta ton gandum yang tidak bisa keluar akibat perang antara Rusia dan Ukraina. 

"Dimana ada 180 juta ton gandum ngga bisa keluar, jadi hati-hati yang makan mie banyak dari gandum, besok harganya (naik) 3x lipat," ungkap Yasin Limpo dalam webinar Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dikutip Kabar Wonosobo melalui laman Pikiran Rakyat.

Mie instan yang dibuat dari bahan baku gandum turut mengalami kenaikan harga akibat tertahannya sejumlah gandum dari Ukraina. 

Baca Juga: Mengenal Holodomor, Bencana Kelaparan Mematikan di Ukraina

"Belum selesai dengan climate change, kita dihadapkan Perang Ukraina-Rusia," tambah Yasin Limpo. 

Dalam beberapa minggu terakhir, harga mie instan di pasaran memang sudah mengalami kenaikan secara bertahap. 

Kenaikan harga brevariasi seuai dengan merek dan varian rasa dari mie instan.

Baca Juga: Ibu Negara Iriana Temani Presiden Jokowi di Ukraina, Pengamat Militer Ungkap Maknanya

Kenaikan berkisar antara Rp100 hingga Rp 200 rupiah. 

Pada produk ada mie instan varian ayam bawang yang semula harganya Rp2.700 naik menjadi Rp2.800 per bungkus.

Sedangkan di minimarket, mie goreng yang awalnya Rp2.900 mengalami kenaikan Rp200 menjadi Rp3.100 per bungkus.

Baca Juga: Segera Kunjungi Ukraina dan Rusia, Jokowi Bakal Dikawal 39 Paspampres

Seiring dengan kabar akan naiknya harga mie instan, warganet juga sudah dibuat was-was dengan rencana naiknya harga tiket pesawat dan yang terbaru adalah naiknya tarif dasar ojek berbasis online

Melalui akun Twitter pribadinya, secara terang-terangan Dokter Andi Khomeini Takdir menyuarakan kekhawatirannya akan nasib anak kost jika memang benar harga mie instan naik tiga kali lipat.

Seperti yang warganet ketahui, bahwa mie instan memang identik dengan santapan mahasiswa dan anak kost karena harganya yang murah. 

Baca Juga: Alih-alih Membantu, Amerika Serikat Ternyata Jualan Drone Canggih ke Ukraina

"Tarif ojol akan naik. Tarif pesawat sudah naik. Harga mi instan otw naik (sudah pernah kucuitkan sebelum perang Rusia dan Ukraina dimulai)," katanya, dikutip dari akun Twitter @dr_koko28.

Dokter Andi juga menyatakan keprihatinannya kepada anak-anak kos atas naiknya harga mie instan ini. 

"Kasian anak kosan yang rantau nun jauh dari kampung halaman. Semoga kita bisa fokus bantu rakyat kecil dan warga bocil agar bisa bertahan," cuit Dokter Andi lagi.***

 

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler