KABAR WONOSOBO – Dua atlet olimpiade dinyatakan positif Covid-19 di Kampung Atlet Olimpiade Tokyo, dimana para atlet yang akan berlaga menginap.
Kasus positif itu menjadi yang pertama bagi atlet yang terjangkit selama tinggal di Kampung Atlet Tokyo.
Dilaporkan pada Minggu, 18 Juli 2021 oleh penyelenggara olimpiade, dipastikan bahwa kedua atlet tersebut berasal dari negara dan cabang olahraga yang sama.
Insiden tersebut mungkin akan menimbulkan kekhawatiran yang cukup besar untuk Olimpiade Tokyo 2020 dan IOC, yang awalnya mengklaim bahwa Kampung Atlet tersebut akan menjadi tempat teraman di Ibukota Jepang.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 Dipastikan Digelar Tanpa Penonton, Upaya Mencegah Penularan Covid-19
Meski begitu, Pemerintah Tokyo Seiko Hashimoto bersikeras bahwa penyelenggara memiliki rencana untuk menanggapi wabah apa pun di sana.
Atlet lain yang tidak disebutkan namanya juga dinyatakan positif setibanya di Ibukota Jepang, tetapi mereka terjangkit sebelum menempati Kampung Atlet Tokyo.
Direktur eksekutif Olimpiade IOC, Christophe Dubi mengklaim bahwa tidak ada yang namanya risiko nol, tetapi pihaknya akan tetap menanggulangi kasus apapun ke tingkat minimum absolut.
“Kami tahu tidak ada namanya risiko nol, tetapi pada saat yang sama percampuran populasi di Olimpiade sangat beragam. Dengan semua hal yang kami lakukan, kami akan menjaga risiko ke tingkat minimum absolut,” kata Dubi.
Baca Juga: Intip Jumlah Uang Saku Atlet yang Dikirim Jadi Kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020?
Presiden IOC Thomas Bach juga menegaskan tidak akan ada risiko peserta Olimpiade menyebarkan virus ke publik Jepang karena langkah-langkah yang diterapkan acara tersebut sudah sangat mematuhi peraturan ketat.
Kedua atlet yang dinyatakan positif di Kampung Atlet tersebut termasuk di antara 10 kasus baru terkait dengan olimpiade 2020.
Sejak 1 Juli kemarin, total keseluruhan kasus positif Covid-19 yang berkaitan dengan olimpiade menjadi 55. Sebelumnya, beberapa atlet yang di tes positif di bandara telah diisolasi di fasilitas medis khusus.
Diantara kasus positif lainnya, adapun personel yang terjangkit diantaranya berasal dari Komite Paralimpiade, NOC, NPC, Federasi Internasional, anggota keluarga olimpiade dan paralimpiade serta anggota layanan penyiaran.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 Makin Dekat, Mulai 1 Juni 2021 Para Atlet terima Vaksinasi Covid-19
Olimpiade Tokyo sendiri rencananya akan dimulai pada 23 Juli 2021 dan menjadi yang pertama diselenggarakan tanpa penonton.
Pemerintah setempat pun berupaya memerangi lonjakan kasus Covid-19 dan mengumumkan keadaan darurat keempat di Ibukota Jepang pada awal bulan ini.
Tokyo telah melaporkan sebanyak 1.410 infeksi baru pada hari Sabtu, 17 Juli 2021, terbesar sejak 21 Januari 2021.***