KABAR WONOSOBO – Pemerintah Australia Selasa 27 April 2021 malam waktu setempat mengumumkan, atlet dan staf pendukung yang mempersiapkan diri untuk Olimpiade Tokyo akan diprioritaskan untuk menerima vaksin.
Level prioritas peserta Olimpiade berada di bawah kelompok prioritas yang mencakup petugas kesehatan, penduduk asli Australia yang berusia di atas 55 dan orang yang berusia di atas 70 tahun.
Program vaksinasi untuk atlet dan staf pendukung akan mencakup sekitar 2.000 orang, termasuk sekitar 450- 480 atlet Olimpiade, dan dapat dimulai paling cepat minggu depan.
Richard Colbeck, Menteri Perawatan Lansia, Warga Senior Australia dan Olahraga, mengatakan keputusan itu tidak akan mengorbankan warga Australia yang berisiko.
"Warga Australia yang rentan tetap menjadi prioritas mutlak saat peluncuran vaksin berlanjut, pun begitu, pemerintah memahami tekanan yang dihadapi para atlet saat Olimpiade Tokyo semakin dekat," kata Colbeck.
Sekitar 1.969.337 dosis vaksin telah diberikan di Australia, 205.203 di antaranya diberikan di fasilitas perawatan lansia dan kecacatan.