Berusaha Keras, Pangeran Es Yuzuru Hanyu Terduduk Menangis Usai Jatuh Saat Lompatan

- 12 Februari 2022, 09:13 WIB
Yuzuru Hanyu gagal di Olimpiade Beijing 2022.
Yuzuru Hanyu gagal di Olimpiade Beijing 2022. /Instagram @beijing2022

KABAR WONOSOBO - Kegagalan Yuzuru Hanyu dalam Olimpiade Beijing 2022 menjadi mimpi buruk bagi dirinya, usai jatuh dari lompatan seluncur indah.

Yuzuru Hanyu pada pertandingan Kamis, harua menerima kenyataan berada di posisi keempat di belakang Nathan Chen dari Amerika Serikat dan dua rekan senegaranya Yuma Kagiyama dan Shoma Uno.

Dia memakai baju kebanggaannya sebagai dikenal 'Pengeran Es'.

Baca Juga: Laga Proliga 2022 Jakarta Pertamina Pertamax VS Kudus Sukun Badak Ditunda Akibat COVID-19

Sayang Hanyu pada seluncur pertama Quadraple Axel atau empat gerakan lompat yang dia bidik, dia jatuh.

Dia kemudian mencoba pada lompatan kedua, namun dia juga jatuh pada lompatan keduanya.

Penampilan Hanyu sangat berbeda 180 derajat dengan penampilannya yang memukau saat menyabet medali emas kedua berturut-turut di Pyeongchang empat tahun lalu.

Baca Juga: Mulai Mei 2022 JHT BPJS Ketenagakerjaan Hanya Akan Cair Pada Usia 56 Tahun

Usai lompatannya gagal, Hanyu membungkuk dalam menghormati tepuk tangan penonton.

Hanyu kemudian terduduk menangis sendirian tanpa mau didampingi pelatihnya Brian Orser.

Kegagalannya dalam lompatan hari itu menjadi pukulan keras bagi dirinya.

"Sungguh penuh emosi," kata Hanyu kemudian, sambil berjuang keras menutupi emosinya.

"Saya sudah bekerja keras. Saya memberikan semua yang saya miliki," dikutip Kabar Wonosobo dari Antara.

Baca Juga: Timnas Indonesia Batal Ikuti Piala AFF U-23, Pemain dan Ofisial Positif COVID-19

Saat ditanya apakah dia akan berlaga dalam kejuaraan dunia bulan depan, atau melanjutkan ambisinya dalam mempertontonkan gerakan quadraple Axel atau "4A", Hanyu mengaku butuh waktu untuk berpikir.

Dua hari yang lalu, dia juga mengejutkan penonton dengan agak limbung pada lompatan pembukanya dalam nomor pendek sehingga terpaksa masuk putaran final pada tempat kedelapan.

"Sulit untuk menerimanya," kata dia tentang insiden itu. "Saya sudah memberikan semua yang bisa saya berikan hingga hari ini meskipun rasanya tidak membuahkan hasil."

Baca Juga: Cara Pencairan Dana JHT BPJS Ketenagakerjaan Untuk Peserta yang Meninggal Sebelum Usia 56 Tahun

Hanyu mengaku telah pulih dari cedera pergelangan kaki kanannya.

Ditanya tentang pengalaman Olimpiade ketiganya, Hanyu menjawab hampir tersedak, "Sama sekali tidak menyenangkan. Banyak yang harus diambil."

Namun, para pesaingnya justru mengungkapkan hormat dan kekaguman.

Baca Juga: Rumor 'A' Anggota Girl Grup Trio Dituduh Berselingkuh, Hamil, Aborsi dengan Suami Orang

"Menurut pendapat saya, dia skater terhebat yang pernah ada," kata Chen setelah meraih medali emas.

"Saya rasa saya tak bisa melakukan apa yang dia lakukan," kata Uno yang meraih medali perunggu. "Dia memikul sendirian harapan dan tekanan semua orang."***

Editor: Arum Novitasari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x