5 Pemilik Smash Tercepat di Dunia Dalam Sejarah Bulu Tangkis, Ternyata Juara 1 dari Indonesia!

- 10 Juli 2022, 22:00 WIB
Lee Chong Wei Sayangkan Lee Zii Jia Mundur dari Commonwealth Games 2022, Ini Daftar Negara yang Ikut
Lee Chong Wei Sayangkan Lee Zii Jia Mundur dari Commonwealth Games 2022, Ini Daftar Negara yang Ikut /tangkap layar Instagram @leechongweiofficial

KABAR WONOSOBO - Bulu tangkis menjadi salah satu olahraga yang paling populer di Indonesia.

Tak hanya itu, prestasi Indonesia di pertandingan bulu tangkis dunia tak perlu dipertanyakan lagi.

Tak terhitung legenda bulu tangkis yang berasal dari Indonesia, Mulai dari Susi Susanti, Rudy Hartono, hingga The Minions.

Baca Juga: Sinopsis Love All Play, Drama Korea yang Mengisahkan Percintaan di Dunia Bulu Tangkis

Salah satu teknik mematikan yang sering digunakan dalam bulu tangkis adalah smash.

Atlet badminton atau bulu tangkis kerap menggunakan smash sebagai jurus pamungkas untuk mengalahkan lawan.

Berikut adalah lima atlet yang berhasil memecahkan rekor smash tercepat dalam sejarah olahraga tepok bulu.

Baca Juga: UPDATE SEA Games 2022: Ganda Campuran Bulu Tangkis Indonesia Masuk Semifinal

  1. Lin Dan (China)

Lin Dan adalah salah satu pemain legenda asal China yang kerap memenangkan laga di sektor tunggal putra.

Lin Dan yang memiliki keistimewaan sebagai pemain kidal itu pernah menggegerkan dunia karena mampu mencetak smash yang sangat cepat dengan tangan dominannya itu.

Bahkan smash yang dicetak pada gelaran Japan Open 2015 itu mencapai kecepatan 401 kilometer per jam.

Rekor tersebut menempatkannya di posisi kelima smash tercepat dalam sejarah bulu tangkis dunia.

Baca Juga: Syabda Perkasa Belawa: Profil, Instagram, dan Prestasi Atlet Bulu Tangkis Indonesia di Thomas Cup

  1. Viktor Axelsen (Denmark)

Di posisi keempat ada Viktor Axelsen, tunggal putra peringkat satu dunia saat ini.

Pemain bulu tangkis asal Denmark itu tak hanya memiliki postur yang tinggi dan penguasaan lapangan yang baik, namun juga kekuatan dan kecepatan.

Salah satu buktinya adalah ketika ia berhasil menghasilkan smash mematikan.

Smash dengan kecepatan mencapai 404 kilometer per jam pada gelaran Japan Open 2015 itu menempatkannya di posisi keempat smash tercepat di dunia dalam sejarah.

Baca Juga: Apriyani Rahayu dan Greysia Polii Raih Emas Perdana untuk Indonesia di Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020

  1. Jan Ostergaard Jorgensen

Tak hanya satu, Denmark mengirimkan dua wakilnya dalam daftar pemain dengan smash tercepat di dunia.

Berada di posisi ketika adalah Jan Ostergaard Jorgensen, senior dari Viktor Axelsen.

Catatan rekor Jan Ostergaard Jorgensen itu ditorehkannya ketika bertanding di Malaysia Open 2016.

Kala itu Jan Ostergaard Jorgensen berhasil melesatkan shuttlecock dengan kecepatan 407 kilometer per jam.

Baca Juga: Pertama Dalam Sejarah! Seluruh Atlet Bulu Tangkis Indonesia Menangi Laga Pembuka Di Olimpiade Tokyo 2020

  1. Lee Chong Wei

Lagi-lagi dari sektor tunggal putra, ada Lee Chong Wei dari Malaysia yang menempati posisi pertama smash tercepat sebelum akhirnya digeser oleh pemuncak daftar ini.

Lee Chong Wei adalah pemain tunggal yang berhasil membawa nama Malaysia berada di puncak untuk waktu yang cukup lama.

Salah satu sejarah yang pernah ditorehkan oleh Lee Chong Wei adalah smash mematikannya pada gelaran Hong Kong Open 2015.

Smash itu bahkan mencapai kecepatan 408 kilometer per jam, smash tercepat dalam sejarah selama 5-6 tahun.

Baca Juga: Inilah Kronologi Diberhentikannya Tim Indonesia oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia BWF di All England 2021

  1. Daniel Marthin 415 kilometer per jam

Gelar smash tercepat dalam sejarah bulu tangkis ternyata dipegang oleh atlet Indonesia.

Ia adalah Daniel Marthin, pasangan ganda putra dari Leo Rolly Carnando.

Smash itu ia catatkan saat bermain di final Hylo Open 2021 melawan senior mereka, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Mesin penghitung kecepatan mendeteksi bahwa smash Daniel Marthin kala itu mencapai 415 kilometer per jam, menjadikannya menggeser tahta Lee Chong Wei yang telah bertengger selama hampir 6 tahun.***

 

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: BWF


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x