Network
KABAR WONOSOBO - Gelandang Real Madrid asal Uruguay, Federico Valverde dilaporkan ke pihak kepolisian setempat oleh pemain Villareal, Alex Baena. Pelaporan tersebut adalah buntut pemukulan yang dilakukan gelandang timnas Uruguay tersebut kepada Baena usai pertandingan Liga Spanyol antara Real Madrid melawan Villareal akhir pekan lalu.
Dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman Marca, Federico Valverde diduga kuat memukul Alex Baena karena jengkel dengan komentar pemain Villareal tersebut selama pertandingan berlangsung antara kedua tim. Pelaporan Alex Baena terhadap Federico Valverde ini diungkapkan oleh pihak Villarreal yang memberikan pernyataan resmi.
Baca Juga: Hasil LaLiga: Atletico Bekuk Rayo Vallecano 2-1, Dekati Real Madrid
"Pemain Villarreal CF, Alex Baena, mengalami penyerangan tadi malam saat dia pergi ke bus tim setelah pertandingan melawan Real Madrid CF di Stadion Santiago Bernabeu. Menghadapi situasi ini, pemain telah memutuskan untuk mengajukan pengaduan yang sesuai terhadap agresor ke Kepolisian Nasional," tulis pernyataan Villarreal.
Villarreal menegaskan timnya menentang segala bentuk kekerasan yang terjadi, dan percaya dengan versi Alex Baena yang mengaku berita tersebut bohong. Saat ini pihak klub mendukung penuh proses yang ditempuh Alex Baena untuk melaporkan Federico Valverde.
Kapal Selam Kuning, julukan Villareal juga tidak akan mengambil langkah secara klub dan menyerahkan semuanya kepada sang pemain.
Beberapa sumber dekat Federico Valverde menyatakan tidak membantah adanya pemukulan yang dilakukan sang pemain. Namun, semua itu bukan terjadi tanpa sebab karena komentar Alex Baena selama pertandingan lah yang menjadi pemicunya.
