KABAR WONOSOBO - Merebaknya aksi kejahatan jalanan di sejumlah wilayah di Yogyakarta mengundang keprihatinan dari banyak pihak.
Sebagian besar orang merasa geram oleh maraknya aksi kejahatan jalanan yang dilakukan oleh generasi muda ini.
Tidak ketinggalan kalangan santri dari pondok pesantren (ponpes) di Kulon Progo pun ikut bereaksi atas terjadinya kejahatan jalanan yang sangat meresahkan masyarakat terutama orang tua beberapa bulan terakhir ini.
Baca Juga: SNBT 2023: 5 Jurusan atau Prodi Saintek Paling Sepi Peminat di UPN Veteran Yogyakarta (UPNVY)
Hal itu ditegaskan oleh KH Ahmad Su’adi Chasan selaku pengasuh Pondok Pesantren Al-Qur’an Wates (Pesawat) di Kedungpring, Giripeni, Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) saat memimpin puluhan santri Ponpes Pesawat mendeklarasikan dukungannya kepada Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam rangka turut menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif di wilayah Kulon Progo.
KH Ahmad Su’adi menuturkan, pihaknya sangat prihatin dengan maraknya kasus kriminal, seperti kejahatan jalanan yang melibatkan anak-anak remaja bahkan banyak di antaranya yang masih di bawah umur.
Baca Juga: Mengenal KARA, Organisasi Kejahatan di Anime Boruto: Naruto Next Generation