Indosat Ooredoo Susul Telkomsel Lolos Uji Laik Jaringan 5G, Cakupan ke Destinasi Wisata Prioritas

- 14 Juni 2021, 20:59 WIB
Menkominfo Johnny G. Plate dan jajaran PT Indosat Ooredoo melakukan konferensi pers peluncuran jaringan 5G oleh provider tersebut. Tangkapan layar Youtube Kemkominfo TV.
Menkominfo Johnny G. Plate dan jajaran PT Indosat Ooredoo melakukan konferensi pers peluncuran jaringan 5G oleh provider tersebut. Tangkapan layar Youtube Kemkominfo TV. /Youtube.com/ Kemkominfo TV

 

KABAR WONOSOBO – Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Johnny G. Plate melakukan konferensi pers Senin, 14 Juni 2021 pukul 13.00 WIB melalui kanal Kemkominfo TV.

Konferensi Pers tersebut dilakukan untuk mempublikasikan mengenai hasil uji laik operasi dari penyelenggaraan jaringan bergerak seluler 5G berbasis teknologi IMT-2020 PT Indosat Ooredoo.

Dalam kesempatan tersebut Menkominfo ditemani oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI), Ahmad dan Direktur Telekomunikasi Direktorat Jenderal PPI.

Selain itu, Menkominfo juga didampingi oleh Presiden Direktur sekaligus CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, dan Chief Operating Officer Indosat, Vikram Sinha serta rekan media dan karyawan Indosat.

Baca Juga: Solo dan Bandung Bersama 9 Kota Besar Ini Akan Menikmati Jaringan 5G Pertama di Indonesia, Cek Daerahmu!

Dalam konferensi Pers itu Menkominfo mengumumkan bahwa ada satu lagi penyelenggara layanan komunikasi operator selular yang sudah beroperasi dalam jaringan 5G, yaitu Indosat.

Menkominfo menyebutkan bahwa jaringan 5G di Indonesia di bawah Indosat Ooredoo akan mulai dipasang di beberapa wilayah di Pulau Jawa.

Selain itu, pengembangan daerah cakupan jaringan 5G juga akan diperluas hingga daerah yang menjadi destinasi wisata prioritas seperti Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo dan Bali baru lain.

Tidak hanya itu, jaringan 5G juga akan dipasang di beberapa pusat industri manufaktur, dan juga Ibukota baru Indonesia 2024 mendatang.

Baca Juga: IPDPF Bahas Kesiapan Payung Hukum Menyambut Era 5G dan Kecerdasan Buatan alias AI

“Jaringan 5G diharapkan dapat meningkatkan layanan untuk mendukung industri dan masyarakat di masa depan seiring dengan perkembangan kecerdasan buatan serta Teknologi Internet of Things,” tutur Johnny.

Menkominfo juga mengingatkan pada para provider agar tidak hanya membangun jaringan di wilayah kota dan maju saja namun juga di kawasan 3T.

Sementara itu Ahmad Al-Neama, Dirut Indosat berharap layanan 5G Indosat Ooredoo bisa mendukung aktivasi 5G di seluruh Indonesia

 "Capaian hari ini barulah permulaan, kami siap mendukung revolusi 5G di seluruh negeri untuk menuju aktivasi 5G di masa depan," imbuh Al-Neama.

Baca Juga: Masyarakat Jayapura Sudah Bisa Mengakses Layanan Internet, Alami Gangguan Sejak Bulan April

Sebelumnya, Telkomsel telah lebih dulu mengantongi SKLO dari Kominfo dan resmi menggelar 5G komersial di Indonesia pada 27 Mei 2021 lalu.***

 

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: YouTube Kemkominfo TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah