Ibu di Maluku dan 2 Anaknya Tewas Keracunan Telur Ikan Buntal, Netizen: Jangan Salahkan Suaminya!

7 Maret 2024, 21:44 WIB
Ikan buntal yang dikonsumsi oleh keluarga di Maluku yang meninggal keracunan /Tangkap layar Twitter/X @folkshittmedia/

KABAR WONOSOBO - Kematian seorang Ibu dan dua anaknya yang merupakan warga Negeri Haria, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah menjadi buah bibir di media sosial. Hal tersebut dikarenakan penyebab kematiannya yang tak lazim, yakni karena diduga keracunan telur ikan buntal. Berikut kronologinya.

Baca Juga: FATAL! Inilah Kandungan Telur Ikan Buntal yang Menyebabkan Ibu dan Anak di Maluku Tewas Keracunan

Kronologi

Tiga orang warga Maluku tewas diduga karena keracunan telur ikan buntal. Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi pada Selasa, 5 Maret 2024 lalu di dekat lingkungan tempat tinggal korban di Maluku sekitar pukul 11.00 WIT.

Mereka adalah Lenny Latuperissa (28) yang merupakan ibu korban, Keisya Berhitu (5) yang merupakan anak pertama korban berjenis kelamin perempuan, dan Chrismen Berhitu (2) yang merupakan anak kedua korban dan berjenis kelamin laki-laki.

Kasi Humas Polresta pulau Ambon dan Pp Lease, Ipda Janete Luhukay mengatakan, telur ikan buntal itu digoreng oleh suami yang juga Ayah kedua anak tersebut pada Senin, 4 Maret 2024 malam.

Pagi harinya ibunya yang hendak pergi ke sungai memakan telur ikan buntal itu bersama dengan dua anaknya. Karena terburu-buru untuk pergi ke sungai, korban bersama kedua anaknya mengkonsumsi ikan reka-reka atau ikan buntal bagian telurnya yang telah digoreng sejak semalam,” kata Janete saat dikonfirmasi pada Rabu, 6 Maret 2024.

Baca Juga: MALANG! Seorang Ibu di Maluku dan 2 Anaknya Tewas Karena Keracunan Telur Ikan Buntal, Suami Tolak Autopsi

Sekitar pukul 08.50 WIT, ibu dan putrinya pergi ke sungai sedangkan putranya tinggal di rumah bersama ayahnya. Putranya sempat mengeluh lemas kepada ayahnya, namun demikian hanya lemas biasa.

Pukul 09.40 WIT, ibu dan putrinya dibawa oleh warga pulang ke rumah karena kondisinya lemas. Ibunya sempat mengatakan kepada suaminya bahwa badannya lemas dan kerongkongannya sakit sekali.

Para tetangga yang melihat kondisi korban dalam keadaan lemas langsung membawa mereka ke RSUD Saparua. Sempat dilakukan pertolongan dari jam 10.00 WIT hingga jam 12.00 WIT namun nyawa ibu dan dua anaknya itu tak tertolong.

“Suami korban menerima peristiwa kematian istri dan kedua anaknya sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi,” kata Janete.

Baca Juga: DARURAT! Cianjur, Lampung hingga Maluku diguncang Gempa Hari ini

Teledor

Sebuah akun X atau Twitter bernama @run2youuuuu mencoba membagikan sebuah komentar balasan dari akun Instagram @reniimeilaniismail. Dalam komentar tersebut, sang pemilik akun Instagram mencoba membagikan sudut pandang lain dari cerita tersebut karena informasi yang beredar di media sosial terkesan memojokkan sang suami dari korban.

"Ceritanya tidak seperti ini ya tolong kasihan keluarganya apalagi sampai difitnah suaminya (jadi ini menurut info dari tetangganya keluarga korban). Jadi ceritanya Kakak dari saudari Leni ini ada bameti (mancing di laut tengah malam) lalu dapat ikan buntal itu (porobibi) di sini biasa orang-orang makan ikan itu tapi mereka tahu buang racunnya," tulis akun Instagram @reniimeilaniismail

"Jadi Kakaknya pulang bameti langsung kasih bersih ikannya, dikasih pisah juga jeroan ikan dan telur-telurnya tidak jauh dari ikan yang sudah dikasih bersih. (Salahnya memang kakaknya mungkin lupa tidak langsung buang jeroan ikannya karena sudah lelah)," lanjutnya.

Baca Juga: Aksi Heroik Polisi di Maluku Selamatkan Warga dari Bentrok, Dipicu Tak Terima Dua Kubu Pemuda

"Bangun tidur pagi-pagi saudara Leni lihat sudah ada ikan Langsung menggoreng ikan dan mengambil lagi telur ikannya (posisinya tidak tahu kalau itu ikan porobibi) dan makan bubur dengan telur ikan bersama kedua anaknya yang masih kecil karena ada anaknya juga yang sudah berangkat sekolah. Jadi habis makan mereka mau mencuci di kali tiba-tiba pusing dan muntah-muntahh dibawa ke rumah sakit tapi sudah tidak tertolong lagi," imbuh akun instagram tersebut.

"Jadi memang yang sempat makan telur ikan itu cuman mereka saja Tolong jangan beranggapan lain kasihan keluarganya yang sudah kena musibah," pungkasnya.

Hingga saat ini kasus ini masih dalam penanganan pihak kepolisian dan belum ada informasi lebih lanjut tentang kejadian ini.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Twitter Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler