Network
KABAR WONOSOBO – Pengakuan salah seorang mahasiswi Universitas Sriwijaya (Unsri), Palembang, yang dilecehkan dosen viral di media sosial twitter. Mahasiswi ini mengaku menjadi korban pelecehan saat tengah melakukan bimbingan skripsi.
Korban yang indentitasnya dirahasiakan, menceritakan pelecehan seksual yang baru saja terjadi padanya di akun @unsrifess, 26 September 2021.
Korban menyebut jika kejadian pelecehan seksual yang menimpanya di lakukan oleh seorang dosen di Kampus Unsri pada Sabtu, 25 September 2021.
Baca Juga: Bedah Lagu Butter BTS Versi Remix Megan Thee Stallion, Penulis Sebut Terinspirasi Smooth Criminal
Dia menceritakan kronologi saat pelecehan itu bermula. Saat itu dia menemui dosen tersebut seorang diri di ruang kerja dosen tersebut, yang saat itu dalam kondisi sepi.
Awalnya bimbingan dengan dosen tersebut berjalan biasa saja. Namun beberapa waktu kemudian, perhatian yang diberikan dosen tersebut pada masalah yang menimpa dirinya terasa ganjil karena dosen tersebut mendadak memeluknya.
“Jujur dalam hati aku kaget, tapi aku masih mikir kalau ini bentuk rasa simpati beliau terhadap aku,” tulis mahasiswi tersebut.
Baca Juga: Afgan dan Destiny Rogers Tampil di Konser Waterfall Bersama B.I Eks Personel iKon
Tindakan pelecehan yang dilakukan dosen tersebut berlanjut lebih parah. Saat itu korban mengaku syok, namun tidak dapat berbuat apa-apa.
Usai pelecehan seksual itu, dosen tersebut meminta maaf dan mengaku tidak akan mengulangi lagi perbuatannya.
Dosen meminta mahasiswi tersebut untuk tidak menceritakan perbuatan bejat yang baru saja terjadi.
Baca Juga: Larangan Lip Sync di China Dikritisi Netizen Korea Selata, Termasuk Tindakan Terlarang bagi Seniman
Korban mengaku dirinya sangat syok dan menangis atas pelecehan seksual yang telah menimpa pada dirinya.
Korban mengaku bingung harus melaporkan perbuatan bejat dosen tersebut, sebab tidak memiliki bukti.
Unggahan di twitter @unsrifess tentang curhatan mahasiswi telah diretweet lebih dari 1.497 kali dan mendapat respon dari pengguna twitter, Senin 28 September 2021.
Baca Juga: Mulai Oktober 2021, Perjalanan Udara dan Kereta Tidak Harus Pakai Aplikasi PeduliLindungi
@Nh**aPra***ni, “Thank you sender udah berani speak up. Aku tau negelaporin kasus pelecehan seksual ga semudah itu. kalau harus viral dulu, aku siap membantu. Semangt sender, stay healthy ya! Semoga urusan kelulusan diberikan kelancaran dn pelaku dapat ganjarnnya,”.
@e***und**I, “Berharap ini viral dan pelaku mendapat sanksi yang setimpal dan untuk sender Semangat,”.
@ba**nk**ing, “Kok ada ya dosen yang cacat moral kaya begini, skip2 banget astagfirullah. Halo @bemkmunsri, ini tolong ditindak lanjuti, lewat kementerian perempuannya siapa tau bisa bantu mbak ini speak up. Kadang kita merasa takut untuk melawan karena nantinya urusan kampus dipersulit, huhu,”.
Sementara BEM KM Unsri merespon cuitan tersebut dan menyebut telah menerima laporan pelecehan seksual yang beredar di twitter @unsrifess. BEM KM Unsri mengatakan segera menindaklanjuti informasi pelecehan seksual yang menimpa mahasiswi tersebut.***
