Tetangga Ungkap Kehidupan Tiko dan Ibunya, Belasan Tahun Hidup di Rumah Terbengkalai Tanpa Air dan Listrik

- 7 Januari 2023, 09:42 WIB
Penampakan rumah mewah Ibu Eny, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang dirawat anaknya, Tiko. Ibu Eny mengalami depresi sejak ditinggal suaminya pada 2010 silam. (Dok. Istimewa)
Penampakan rumah mewah Ibu Eny, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang dirawat anaknya, Tiko. Ibu Eny mengalami depresi sejak ditinggal suaminya pada 2010 silam. (Dok. Istimewa) /

KABAR WONOSOBO - Kisah seorang pemuda bernama Tiko yang merawat ibunya, Eny Sukaesih selama belasan tahun viral di media sosial. 

Tinggal di rumah mewah terbengkalai, Tiko bertahan seorang diri merawat ibunya yang mengalami gangguan jiwa meski tanpa pasokan listrik dan air bersih. 

Belakangan terungkap ke media bahwa Tiko dan ibunya hidup dalam kemiskinan pasca ditinggal pergi sang ayah pada 2010 silam. 

Baca Juga: 5 Fakta Kehidupan Tiko dan Ibunya yang Tinggal di Rumah Mewah Terbengkalai

Warganet pun dibuat penasaran bagaimana bisa kondisi Tiko tak tersentuh media selama belasan tahun berlalu. 

Dilansir Kabar Wonosobo dari kanal Youtube eradotid, terungkap kondisi rumah Tiko yang meskipun terbengkalai, namun sisa-sisa kemewahan masih nampak dari bangunannya. 

Dinding dari rumah mewah tersebut masih utuh, hanya catnya yang memudar dan beberapa eternit yang bocor dan ditumbuhi jamur. 

Baca Juga: 12 Tahun Hidup Tanpa Air dan Listrik, Berikut Fakta Mencengangkan tentang Rumah Mewah Tiko

Meja dapur dan beberapa bagian dari tangga pun tampak dilapisi dengan batu yang diduga adalah batu marmer. 

Dalam video tersebut, tampak kediaman Tiko masih dikunjungi oleh warga sekitar dan petugas pemadam kebakaran yang membantu membersihkan rumah mewah tersebut. 

Rumah yang tadinya diselimuti debu tebal dan dipenuhi tanaman rambat tersebut kondisinya menjadi jauh lebih bersih. 

Baca Juga: Rumah Terbengkalai tanpa Listrik dan Air! Kisah Tiko yang Setia Rawat Ibu Penderita Depresi selama 11 Tahun

Berdasarkan keterangan Noves, ketua RT setempat, semenjak berita tentang Tiko viral di media sosial, banyak pejabat yang datang ke rumah yang berada di Jalan Paron No. 48, Kecamatan Cakung, Jakarta tersebut. 

Noves kemudian menunjukkan setiap ruangan dalam rumah, termasuk tempat ibu dan anak tersebut tidur dan memasak makanan mereka sehari-hari. 

Sang ibu, Eny tidur dengan menggelar kasur di ruang tamu, sedangkan Tiko terkadang menghabiskan malamnya di pos jaga tempat ia bekerja sebagai penjaga keamanan komplek. 

Baca Juga: RIDDLE 4: Kebohongan Pasangan Pencari Gratisan di Restoran Mewah

Untuk memasak sehari-hari, Tiko menggunakan kayu bakar dari sisa kayu yang berasal dari bengkel mebel  tak jauh dari rumahnya. 

Sedangkan untuk kebutuhan air, Tiko biasanya menampung air hujan atau meminta air dari tetangganya. 

Tetangga dan Pemkot berupaya membantu

Mengetahui warganya hidup dalam kondisi memprihatinkan, warga dan pemerintah kota ternyata pernah berupaya untuk mengevakuasi Eni Sukaesih. 

Baca Juga: Tayang Besok, Netflix Rilis Trailer The Crown Season 5: Depresi Diana dan Perselingkuhan Pangeran Charles

Namun upaya tersebut ditolak oleh Tiko karena ia merasa masih sanggup mengurus ibunya yang mengalami depresi. 

Rumah itu pun menjadi tak terurus karena warga sekitar tidak mendapatkan akses untuk membantu. 

“Ya karena begini, akses kita buat masuk itu nggak boleh, sama ibunya. Dia merasa begini ya, dia merasa kalau ada orang lain dia takut rumah ini diambil sama orang lain,” jelas Noves. 

Baca Juga: Inilah Dampak Berlari Rutin 30 Menit Setiap Hari, Benarkah Bisa Atasi Depresi dan Tidur Nyenyak?

Setelah upaya dan berbagai pendekatan, Tiko akhirnya bersedia melakukan pendataan bantuan sosial dengan memperbarui KTP dan Kartu Keluarga.

Kini Eny pun sudah dibawa oleh Suku Dinas Sosial Jakarta Timur ke RSKD Duren Sawit Jakarta untuk menjalani perawatan kejiwaan. ***

 

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: YouTube eradotid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah