Salah Satu Destinasi Wisata Budaya Jabar, Ini Sederet Seni dari Kuningan

- 23 Desember 2022, 10:08 WIB
Selain miliki alam indah untuk berwisata seperti Telaga Cirerem, Kuningan Jawa Barat juga miliki ragam hasil seni yang cocok jadi referensi wisata budaya, simak selengkapnya.
Selain miliki alam indah untuk berwisata seperti Telaga Cirerem, Kuningan Jawa Barat juga miliki ragam hasil seni yang cocok jadi referensi wisata budaya, simak selengkapnya. /Instagram/ @telagabiruciceremofficial/

KABAR WONOSOBO – Kuningan menjadi salah satu kabupaten di daerah Jawa Barat yang terkenal dengan berbagai hasil keseniannya. 

Mulai dari Sapton hingga Kawin Cai, menjadikan Kuningan sebagai salah satu rekomendasi destinasi wisata budaya. 

Tidak hanya menghasilkan sederet karya seni, Kuningan terkenal pula setelah menjadi lokasi Perundingan Linggarjati di tahun 1947 dulu. 

Baca Juga: WASPADA! Kenali 7 Jenis Semut Paling Berbahaya di Dunia, Ada yang Bisa Membunuh Manusia

Tepatnya di Linggarjati, Kuningan, perjanjian tersebut mempertemukan Indonesia dan Belanda yang menghasilkan persetujuan kemerdekaan RI. 

Selain menjadi tempat bersejarah sebagai lokasi Perundingan Linggarjati, Kuningan merupakan gerbang masuk Jawa Barat dari arah timur. Bersama dengan Kabupaten Ciamis, Cirebon, dan Pangandaran.

Tidak hanya terkenal sebagai lokasi bersejarah dalam kemerdekaan Indonesia, salah satu kabupaten di Jawa Barat tersebut juga simpan kekayaan budaya yang beragam. 

Baca Juga: Makanan yang Dikerumuni Semut Bolehkah Dimakan? Berikut Penjelasannya

Berikut adalah sejumlah hasil kesenian Kuningan, Jabar, yang cocok jadi referensi wisata budaya.

 

Seni Budaya Sapton

Seni budaya Sapton diselenggarakan ketika ulang tahun atau hari jadi Kabupaten Kuningan.

Seni budaya ini berupa permainan ketangkasan dalam berkuda, serta para kepala desa, demang, atau kuwu menjadi pesertanya.

 Baca Juga: Unik, TNI Asal Sapuran Ini Pulang Kampung Wonosobo–Solo Jalan Kaki untuk Sambut Masa Pensiun

Seni Budaya Kawin Cai

Seni budaya Kawin Cai berasal dari Desa Maniskidul dan Babakan Mulya, Kecamatan Jalaksana.

Kesenian ini dilaksanakan setelah adanya panen padi pada masyarakat setempat, sebagai rasa syukur atas rejeki yang diberikan.

Biasanya, tradisi ini digelar pada hari Jumat Kliwon. 

 Baca Juga: Bupati Wonosobo Gelar Apel Pasukan Sebagai Bentuk Kesiapan Menyambut Nataru

Seni Budaya Pesta Dadung

Sama seperti Seni budaya Kawin Cai, seni budaya ini juga dilakukan untuk mengungkapkan rasa syukur setelah pelaksanaan panen padi. 

Pesta Dadung menjadi salah satu hasil budaya dari Kuningan, Jawa Barat yang patut dilestarikan. 

 Baca Juga: Sambut Libur Nataru, Dandim Wonosobo Pantau Obyek Wisata Telaga Menjer

Seni Budaya Cingcowong

Seni budaya Cingcowong biasanya digelar ketika terjadi kemarau panjang atau kekeringan dan bertujuan untuk mendatangkan hujan.

Seni budaya ini berasal dari daerah Luragung, yaitu salah satu daerah pada Kuningan bagian timur.

 Baca Juga: Cristiano Ronaldo Dikabarkan Telah Mencapai Kesepakatan dengan Al-Nassr, Nilai Kontraknya Bikin Geleng-Geleng

Seni Budaya Seren Taun

Seni budaya Seren Taun merupakan upacara adat pada masyarakat Sunda, khususnya di daerah Cigugur.

Biasanya upacara ini dilaksanakan pada 18 Rayagung dan dilanjutkan pada 22 Rayagung, sesuai sistem penanggalan Sunda.

Upacara ini digelar di Pendopo Paseban Tri Panca Tunggal, yang didirakan pada 1840.

Seni budaya ini merupakan sesembahan musim panen, sehingga produk hasil bumi mendominasi dalam acara ini.***

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x