Hadirnya Pandemi Covid, Munculkan Tantangan Baru Penanggulangan TBC di Wonosobo

22 November 2021, 11:30 WIB
pelatihan TB-Covid bagi kader TBC Wonosobo di rumah makan Wonoboga, Jum’at 19 November 2021 /Bag Prokompim kab Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Berbagai tantangan baru muncul dari hadirnya pandemi COVID-19 dan menjadi tantangan bagi penanggulangan TBC di Indonesia.

Mengingat berbagai upaya terkait penanggulangan TBC meliputi pencegahan, pelayanan kesehatan, pengobatan, dan pengendalian sehingga butuh peran serta kader di daerah termasuk Wonosobo.

Hal itu disinggung Wakil Bupati Wonosobo Muhammad Albar, pada pembukaan pelatihan TB-Covid bagi kader TBC Wonosobo di rumah makan Wonoboga, Jum’at 19 November 2021.

Wakil Bupati Wonosobo menyampikan bahwa karakteristik TBC dan COVID-19 memiliki kesamaan, maka perlu menyelaraskan upaya penanganan TBC dengan respon COVID-19.

Baca Juga: Asistensi Rehabilitasi Sosial Dukung Keberhasilan Pembangunan Wonosobo

"Penanggulangan dan pengendalian TBC tetap harus dapat berjalan berdampingan dengan penanganan respons COVID-19. Maka butuh integrasi dengan adanya pandemi COVID-19, seperti penggunaan masker, mengikutsertakan komunitas untuk melakukan investigasi kontak, dan optimalisasi peralatan laboratorium untuk pemeriksaan COVID-19 dan TBC,” ungkap Wabup.

Diharapkan Wabup mewakili Pemkab Wonosobo, dengan pelatihan untuk kader, sebagai salah satu upaya pengintegrasian antara program TBC dengan respons COVID-19 akan menjadi bagian implementer lapangan komunitas bisa mengetahui dan memperbaharui informasi di lapangan.

“Kader, sebagai garda terdepan yang mengemban misi untuk mengeliminasi TBC di masyarakat, dan saya tekankan disini bahwa kader TBC adalah kunci dari pencapaian eliminasi TBC Nasional Tahun 2030. Ikhlas dan sabar, itu hal utama yang harus ada dalam diri setiap kader,” ungkapnya.

Pelatihan TB-Covid diselenggarakan oleh Tim Sub Sub Recipient Mentari Sehat Indonesia dan diikuti 30 orang peserta kader TBC dari 13 Kecamatan di wilayah Kabupaten Wonosobo. Narasumber berasal dari Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Wonosobo dan Dinas Kesehatan Wonosobo.

Baca Juga: Siswa Berkebutuhan Khusus Wonosobo Dimotivasi untuk Asah Potensi, Didukung Pendidikan Inklusif

Diungkapkan Narasumber, Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo, Heriyono, bahwa target capaian vaksinasi Covid-19.

“Pencapaian vaksinasi Covid-19 di Wonosobo, sebelum akhir Desember 2021 ini harus mencapai target 70%. Masih cukup banyak yang harus kita vaksin sekitar 130.000 ribu orang. Alhamdulillah baru saja kita dapat vaksin sebanyak 120.000 dosis, ditambah dengan stok yang ada kita cukup untuk mencapai angka 70% dosis 1 untuk vaksin Covid-19,” jelas Heri.

pemkab juga mengapresiasi kinerja kader dalam pemberantasan TBC dan meminta dukungan dari kader TBC ketika desanya mendapat target vaksin.

Baca Juga: Tidak Hanya Dieng, Wonosobo Juga Memiliki Tempat Wisata Instagramable Lain yang Tak Kalah Menarik

Terkait TBC, Heriyono menyampikan bahwa penanggulangan TBC di Wonosobo memang masih harus meningkatkan penemuan. Karena diperkirakan, setiap tahun, sekitar 1.800 orang penderita TBC yang harus kita temukan.

Dari 1.800 itu sekitar 9.200 orang itu terduga TBC, dan sampai hari ini sudah mencapai angka 53% kita temukan dan itu salah satunya adalah hasil kerja keras dan dukungan dari para kader TBC.

“Kalau yang sakit kita temukan, kita obati hingga sembuh, maka dia tidak akan menular ke orang lain. Maka dari itu harapannya ini bisa kita temukan dan ini salah satu cara kita mencegah upaya peningkatan kasus penyakit TBC. Sehingga target Jawa Tengah eliminasi TBC 2028 bisa terwujud,” pungkas Heriyono

Diungkapkan Staf Program SSR Mentari Sehat Indonesia, Wening Tyas Suminar, pelatihan diadakan untuk meningkatkan pengetahuan kader tentang TBC dan Covid-19. Hal itu meliputi informasi umum, gejala, dan pencegahan serta pengetahuan terkait protokol pelayanan TBC saat masa pandemi Covid-19.

Baca Juga: Pemkab Wonosobo Targetkan Cakupan Vaksin Covid-19 Capai 70% Desember 2021

"Ini menjadi salah satu upaya memandirikan masyarakat dalam mengatasi permasalahan TBC di masa pandemi. Harapannya, dengan pelatihan TB-Covid ini, bisa meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terkait penyakit TBC dan Covid-19 dan memahami protokol pelayanan TBC saat masa pandemi Covid-19. Kader bisa menerapkan ilmu dalam tugas investigasi kontak, penyuluhan, pencarian suspek hingga pendampingan pasien TBC,” harap Wening.***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan kab Wonosobo

Tags

Terkini

Terpopuler