Network
KABAR WONOSOBO - Tim Covid Ranger Wonosobo fokus pada sosialisasi dan penggalangan donor plasma melakukan berbagai upaya untuk membantu pemenuhan kebutuhan plasma konvalesen.
Bahkan, salah satu langkah Covid Ranger Wonosobo dilakukan menggandeng Sekretaris Daerah untuk memberi contoh pendonor plasma di kalangan pejabat dan ASN Pemkab Wonosobo.
Seperti diketahui, Sekda One Andang Wardoyo yang telah menjadi penyitas Covid-19. Hingga pada Jumat, 23 Juli 2021 lalu, tim Covid Ranger mengambil sampel darah Sekda untuk di-skrining sebelum pengambilan plasma untuk di donorkan.
Menurut koordinator Covid Ranger dr. Fawzia Haura Fathin bahwa langkah awal tersebut dinilai strategis mengingat Sekda bisa menjadi teladan bagi pejabat dan ASN yang telah menjadi penyitas.
Baca Juga: Total 77.840 Keluarga Wonosobo Segera Terima Bansos Beras untuk PPKM Darurat
Hal itu sekaligus jadi kampanye bahwa terkena Covid-19 bukan merupakan aib dan para pendonor sangat dibutuhkan saat ini.
"Masih banyak yang malu karena pernah positif Covid-19, mereka menutup diri. Padahal penyitas dapat menolong dan memiliki peluang menyelamatkan nyawa pasien covid-19 dengan mendonorkan plasmanya," kata dr Fathin.
Padahal manfaat donor plasma bukan hanya dapat menyelamatkan orang lain saja. Dengan donor plasma penyitas mendapat manfaat untuk dirinya sendiri.
Berbagai manfaatnya termasuk untuk regenerasi sel sel darah. Darah yang didonorkan otomatis akan langsung di produksi lagi oleh tubuh dan tubuh jadi lebih sehat. Selain itu, produksi antibodi covid lebih terjaga.
Baca Juga: Kawasan Kaliwiro Wonosobo Dipasang EWS, Antisipasi Bencana Tanah Bergerak dan Longsor
Dari skrining, seorang pendonor juga akan mengetahui bahwa dirinya sehat. Contohnya ketika memiliki kolesterol berlebih, penyakit menular, maka calon pendonor tidak akan lolos.
Dalam kesempatan itu, Sekda One Andang menyebut bahwa dirinya siap menjadi pelopor dan siap mendonorkan plasmanya bila lolos skrining awal. Mengingat kondisi terkini di Wonosobo yang belum banyak menyumbang plasma meskipun dirinya telah menjadi penyitas.
"Tim Covid Ranger sudah menjelaskan bahwa penyitas memiliki peluang menyelamatkan nyawa. Sehingga saya tergerak untuk ikut menjadi pendonor plasma. Saya harap ini dapat di ikuti oleh pejabat lain dan ASN yang telah menjadi penyitas," ungkap Andang.
Sekda juga mengimbau selain para ASN dan pejabat lingkup Pemkab, masyarakat penyitas Covid-19 juga diharapkan tergerak untuk mendaftar sebagai pendonor plasma.
Baca Juga: Cara Menggunakan Oximeter dan Membaca Angka Saturasi Oksigen yang Normal
"Jangan malu jadi penyitas, justru ini ladang pahala kita untuk berpeluang menyelamatkan nyawa orang lain,” tuturnya.
Mereka yang belum sembuh juga dimotivasi untuk segera pulih dan menjadi pendonor plasma untuk menyelamatkan penderita Covid lainnya. Bagi calon pendonor maupun yang membutuhkan donor bisa menghubungi Hotline di nomor Whatsapp 081224458750 atau mendaftar ke laman bit.ly/databasecovidrangers.***
