20 Wirausahawan Baru Wonosobo Ikuti Eskalasi Start Up 2021, Dipompa Semangat Kembangkan Usaha di Masa Pandemi

- 10 Desember 2021, 23:39 WIB
Kelas Eskalasi start up yang diselenggarakan UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Perindustrian dan Transmigrasi (Disnakertrans), resmi ditutup pada Rabu 08 Desember 2021 malam
Kelas Eskalasi start up yang diselenggarakan UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Perindustrian dan Transmigrasi (Disnakertrans), resmi ditutup pada Rabu 08 Desember 2021 malam /Dinas Kominfo Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Kelas Eskalasi start up yang diselenggarakan UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Perindustrian dan Transmigrasi (Disnakertrans), resmi ditutup pada Rabu 08 Desember 2021 malam.

Kelas Eskalasi diikuti 20 pengusaha dan dilaksanakan sejak 30 Agustus 2021 itu ditujukan untuk menumbuhkembangkan semangat wirausaha sehingga akan lahir startUp baru di bidang fashion, olahan pangan, dan desain grafis.

Kepala UPTD BLK Kabupaten Wonosobo, Firman Cahyadi, saat ditemui seusai acara penutupan di Dewani View Kertek, menyebut sejak tahun 2020 sampai dengan 2024 pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi prioritas utama pihaknya sebagai upaya untuk melahirkan SDM berkualitas dan berdaya saing.

“Dunia usaha dan dunia industri terus bergerak dengan percepatan, terus mengalami perubahan yang semakin hari semakin cepat. Semua pihak, termasuk di dalamnya pemerintah harus mampu melihat dan membaca arah perubahan ini,” katanya.

Baca Juga: FASI 2021 Wonosobo Ajang Bangkitkan Generasi Baru yang Religius dan Cinta Tanah Air, Diikuti 759 Peserta

Diakui Firman, pihaknya terus melakukan transformasi peran dan kemampuan BLK dalam memberi kontribusi bagi peningkatan ekonomi di Kabupaten Wonosobo, yang berorientasi pada pengembangan wirausaha sesuai dengan potensi lokal.

Firman mengaku Disnakertrans Kabupaten Wonosobo juga menawarkan kepada peserta yang tidak meengikuti penyelenggaraan pelatihan wirausaha sebelumnya, untuk dapat berfokus pada atmosfer pelatihan yang kondusif bagi lahir dan tumbuhnya karakter wirausaha, coaching dan metoring.

Di kelas StarUp, Firman menyebut telah ada Tim Perumus Inkubasi Bisnis dari Dinas Tenaga Kerja, perindustrian dan Transmigrasi, yang terdiri dari kalangan akademisi, bisnis, government, dan komunitas.

Baca Juga: RSUD Setjonegoro Wonosobo Berbenah, Kebersihan jadi Prioritas dan Punya Taman Bunga

Lebih lanjut, Firman mengaku optimis StartUp ini akan mampu memberi kontribusi nyata bagi lahir dan berkembangnya sumberdaya manusia di Kabupaten Wonosobo, khususnya angkatan kerja muda yang terampil, kreatif, dan produktif.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya terus mendorong lahirnya angkatan kerja yang mempunyai kemampuan skill yang memadai, berkarakter unggul, dan kemampuan serta semangat menggebu untuk mengembangkan usaha dan potensi unggulan daerah, sehingga memberi kontribusi nyata bagi pengembangan perekonomian di Kabupaten Wonosobo,” tandasnya.

Selaras dengan Firman, Dwi Sukatman, salah satu mentor kegiatan tersebut juga mendorong wirausahawan baru untuk selalu terus belajar dan berjuang. Menurut Dwi, setiap mentor mempunyai keunggulan masing-masing, para peserta tinggal mengambil sesuai dengan passion masing-masing.

Baca Juga: 448 Warga Desa Lumajang Watumalang Ikuti Serbuan Vaksin Kodim Wonosobo

”Eskalasi Start Up ini event yang luar biasa, namun demikian setiap tenant harus tetap berjuang untuk bisa bangkit dalam berusaha demi meraih suksesnya,” tandasnya.***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Dinas Kominfo Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x