Forum Pemuda Wonosobo (FPW) adakan Rakersus untuk Rangkul Lebih Banyak Organisasi Kepemudaan di Wonosobo

- 1 Juli 2022, 11:28 WIB
Foto bersama seluruh peserta Rakersus Forum Pemuda Wonosobo (FPW) Rabu, 29 Juni 2022
Foto bersama seluruh peserta Rakersus Forum Pemuda Wonosobo (FPW) Rabu, 29 Juni 2022 /Agas Nugroho/Kabar Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Forum Pemuda Wonosobo (FPW), Rabu, 29 Juni 2022 lalu mengadakan acara pertemuan tahunan di Frontone Harvest Hotel Wonosobo.

Pertemuan tahunan yang dimulai pukul 13.30 WIB tersebut dibagi menjadi dua mata acara, yakni Workshop dan rapat kerja khusus (rakersus).

Workshop bertajuk Workshop dan Konsolidasi Organisasi Kepemudaan Optimalisasi dan Konsolidasi Organisasi Kepemudaan Menuju Kepemudaan Wonosobo Layak Pemuda tersebut berjalan seru.

Baca Juga: Forum Non ASN Jawa Tengah Bentuk INAS Jateng Wadah Advokasi Pegawai Non ASN

Para hadirin yang berasal dari berbagai organisasi menyambut antusias materi yang diberikan oleh perwakilan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (disporapar) Jawa Tengah.

Bahkan ketika salah satu pembicara yakni, Sekretaris Komisi E DPRD Jawa Tengah, Sri Ruwiyati SE MM memberi materi soal “Dosa generasi muda”, hadirin berebut untuk mengajukan pertanyaan.

Salah satu peserta workshop, Joko Triyanto perwakilan dari FPW, mempertanyakan soal usaha yang telah dilakukan pemerintah untuk menanggulangi hal-hal negatif terkait kenakalan remaja.

Baca Juga: Infrastruktur Jalan Jadi Prioritas Pembangunan di Bahasan Forum Komunikasi Publik

Selain menjawab pertanyaan Joko dan rekan-rekan organisasi kepemudaan, Ruwiyati dan Kepala Seksi Kemitraan dan Kelembagaan Pemuda Disporapar Jateng, Makmur Effendi juga mengajak para pemuda yang hadir untuk ikut berkontribusi.

“Mengutip apa yang disampaikan Presiden Soekarno, mulai sekarang ayo kita kurangi bertanya, ’apa yang sudah negara atau pemerintah berikan pada saya’ tapi pertanyakan ‘apa yang bisa saya berikan pada negara’,” ajak Makmur.

Lewat kutipan tersebut, Makmur berharap pemuda dapat membuat perubahan di lingkungan yang lebih luas setelah mampu bertanggung jawab pada diri sendiri.

Baca Juga: Dandhy Laksono Kritisi PSN dan Food Estate Era Jokowi di Forum PMII Wonosobo

Acara dilanjutkan dengan Rakersus Pembahasan AD/ART Organisasi Kepemudaan Bagian Kesra Setda Kabupaten Wonosobo.

Masih dengan peserta yang sama, perwakilan organisasi kepemudaan di Wonosobo, acara dibuka oleh sambutan dari Ketua FPW, Dwi Sukatman.

Melalui prakatanya, Dwi Sukatman yang baru saja dilantik menjadi Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Wonosobo ingin adanya reorganisasi yang sehat dalam FPW.

Baca Juga: Tampil Berani di Forum PBB, Jungkook BTS Tepis Stereotip Buruk Pemilik Tato

Dwi juga menyampaikan bahwa FPW bukanlah organisasi baru di atas Organisasi Kepemudaan yang sudah ada, sehingga tidak akan membatasi pergerakan dari para pegiat organisasi kepemudaan di Wonosobo.

“FPW yang terbentuk atas instruksi pemerintah sebagai mitra pemerintah diharapkan dapat menjadi forum komunikasi dan rumah bagi organisasi kepemudaan di Wonosobo agar kegiatan dan perizinan organisasi dapat lebih terakomodasi,” tutur Dwi.

Untuk mewujudkan ‘rumah’ tersebut, Dwi Sukatman mengajak para pemuda yang mewakili berbagai organisasi kepemudaan di Wonosobo untuk bersama-sama mengoreksi peraturan yang telah tercantum dalam AD/ART FPW.

Baca Juga: Peringati Hari Santri Nasional 2021, Forum Pemuda Wonosobo Sebut Santri Harus Bisa Jadi Pengusaha

Dengan adanya revisi redaksional dan substansi AD/ART tersebut, diharapkan peraturan yang menjadi pegangan FPW sebagai wadah dapat mengakomodasi kepentingan seluruh organisasi kepemudaan yang hadir dan menjadi anggota FPW.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Kabar Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah