MUI Wonosobo Gelar Bimtek Juleha alias Juru Sembelih Halal untuk Ajarkan Pada Perwakilan Panitiaan Qurban

- 20 Juni 2023, 20:43 WIB
MUI) Wonosobo bersama Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (Dispaperkan) selenggarakan Kegiatan Bimbingan Teknis Juru Sembelih Halal (JULEHA) Selasa 20 Juni 2023.
MUI) Wonosobo bersama Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (Dispaperkan) selenggarakan Kegiatan Bimbingan Teknis Juru Sembelih Halal (JULEHA) Selasa 20 Juni 2023. /Dinas Kominfo Wonosobo

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Wonosobo, KH. Muchotob Hamzah menjelaskan, sejak 2017 pihaknya sudah bermitra secara permanen dengan Pemkab melalui Dispaperkan dan Bagian Kesradalam kegiatan bimbingan kepada para juru sembelih hewan qurban.

Menurutnya itu sangat penting dilakukan guna menjamin penyembelihan hewan secara halal, sehingga masyarakat juga mendapatkan jaminan daging yang halal dan toyib.

“Tahun ini kita melaksanakan 3 kelas, masing-masing 45 orang. Adapun hari ini kita melaksanakan paket khusus untuk santri gayeng nusantara Wonosobo dan 3 perwakilan dari seluruh kecamatan. Adapun materi pembelajaran meliputifilosofi halal haram, materi penyiapan peralatan penyembelihan, cara mengendalikan hewan dan Fiqih teknologi serta praktek lapangan,” jelas abah Khotob.

Menurutnya, pelaksanaan bimbingan itu dilakukan agar para juru sembeli dapat melakukan pemotongan hewan kurban dengan baik dan benar. Salah satu bimbingan yang dilakukan adalah memberikan pemahaman kepada para juru sembeli agar dapat mengetahui karakteristik hewan kurban. 

Baca Juga: Pemkab Wonosobo Resmikan Pusat Literasi Keuangan dan Perbankan Terpadu Satu Atap

“Profesi JULEHA merupakan ujung tombak penentu kehalalan dan penghasil daging yang ASUH (Aman Sehat Utuh Halal). Peran JULEHA menjadi sangat penting dalam memastikan pelaksanaan penyeblihan hewan ternak agar memenuhi persyaratan syariat islam dan prinsip kesejahteraan hewan,” ungkapnya.

Dengan adanya bimtek ini, diharapkan mampu meningkatkan keterampilan petugas JULEHA sehingga mampu menyediakan produk asal hewan yang halal dan thoyib serta terjamin mutu dan keamanannya untuk dikonsumsi masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan protein hewani.

"Di samping halal juga higienis, itu sangat penting dilakukan oleh umat Islam. Maka dipandang perlumelakukan pelatihan-pelatihan semacam ini," ujarnya.

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Dinas Kominfo Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah