Selain itu Agus mengaku pihaknya terus menggencarkan promosi agar dapat mendatangkan peserta dari luar Wonosobo. Ia juga mengajak kepada OPD, BUMD, BUMN, serta pelaku usaha, pelaku wisata dan pelaku ekraf di Wonosobo untuk bersiap dan bergabung dengan salah satu event besar ini.
Dengan segala persiapan yang sudah dilakukan, Agus berharap gelaran ini dapat menambah angka wisatawan yang datang ke Wonosobo.
Baca Juga: Cepat Tanggapi Keluhan Warga, Unit Dalmas Polres Wonosobo Lakukan Patroli
Kepala Bidang Pemasaran Disparbud Kabupaten Wonosobo Sri Fatonah Ismangil menjelaskan, untuk kategori WNFC tahun 2024 terdiri dari dua kategori, yakni:
Kategori Lokal "A Magical Journey"
1. Journey to the MYTH (Mitos, Tradisi, Cerita Rakyat, Situs)
2. Journey to the SNOW (Bun Upas, Kabut, Dieng)
3. Journey to the SKY (Balon Udara, Paralayang, Lampion)
4. Journey to the LAKE (Telaga, Mata Air, Air Terjun, Bendungan)
5. Journey to the ART (Kesenian Rakyat, Topeng, Bundengan, Batik, Cagar Budaya)
6. Journey to the SWEETS (Carica, Mie Ongklok, Purwaceng, Tempe Kemul)
7. Journey to the SUNRISE (Sikunir, Gunung Prau, Bukit Awan Sikapuk, Gardu Pandang Tieng)
Kategori Festival "A Magical Journey"
1. Pariwisata, Budaya dan Ekonomi Kreatif Indonesia
2. Cagar Budaya, Situs, Kesenian, Kuliner, Kerajinan, Wastra Nusantara.
Baca Juga: Agung Kusbiyantoro Kembalikan Formulir Bakal Calon Bupati Wonosobo di Desk Pilkada PSI Wonosobo
Fatonah menambahkan, konstum yang mengikuti WNFC belum pernah memenangkan lomba serupa sebelumnya.