KABAR WONOSOBO – Ketika melamar pekerjaan, seseorang perlu menunjukkan kualitas terbaik yang ada dalam dirinya melalui berbagai tahap seleksi.
Salah satu tahap yang cukup krusial dalam melamar pekerjaan yakni penilaian pada Curriculum Vitae (CV).
Semakin berkualitas CV, semakin besar peluang si pelamar kerja dipanggil ke tahap seleksi berikutnya.
Baca Juga: Tips Kerja: 5 Tips Menarik Supaya Surat Lamaran Kerja Dilirik oleh HRD
Namun, masih banyak pelamar yang melakukan kesalahan-kesalahan fatal dalam pembuatan curriculum vitae.
Berikut beberapa kesalahan pelamar kerja yang cukup fatal dalam pembuatan CV sehingga tidak menarik di mata perekrut.
- Terlalu Panjang
Pembuatan CV yang terlalu panjang hingga melebihi dua lembar tidak terlalu baik, karena CV yang terlalu panjang seringkali tidak dibaca oleh tim rekrutmen.
Baca Juga: Tips Kerja: Trik Menjawab Pertanyaan ‘Apakah Ada Pertanyaan?’ di Akhir Wawancara Kerja dengan Elegan
Buatlah CV yang lebih ringkas namun sudah menggambarkan kelebihan-kelebihan yang ada dalam diri.
Pada umumnya CV dibuat dalam satu lembar, namun jika menginginkan pembuatan CV dalam dua lembar juga masih umum.
Lembar pertama berisi ringkasan informasi utama sementara lembar kedua berisi informasi tambahan yang dapat mendukung informasi di halaman utama.
Baca Juga: Tips Kerja: Buka Presentasi dengan 4 Hal Berikut Agar Audiens Tidak Bosan
- Satu CV untuk semua
Kesalahan ini juga umum dilakukan oleh pelamar kerja dengan mengirimkan CV yang sama untuk semua lamaran.
Padahal, beda industri dan beda posisi yang dilamar akan membutuhkan pendekatan konten dan desain CV yang juga berbeda pula.
Sebaiknya selalu update CV yang telah kamu buat dan sesuaikan dengan lamaran yang saat itu dipilih.
Baca Juga: Tips Kerja: Hindari 5 Hal Ini agar Tampil Lebih Keren saat Presentasi
- Salah ketik atau typo
Jika diibaratkan, CV itu adalah wajah kalian yang akan pertama kali dilihat oleh tim perekrut dimana kamu melamar.
Kalau CV adalah wajah kamu, typo kurang lebih akan sama posisinya dengan garis eyeliner yang menuki terlalu tinggi ke atas saat wawancara.
Mengganggu dan sangat berpengaruh sekali tentunya pada kesan pertama perekrutan terhadap kamu.
Baca Juga: Tips Kerja: 4 Cara Mengakhiri atau Menutup Presentasi Agar Lebih Berkesan dan Tidak Membosankan
Untuk menghindari typo atau salah penulisan saat membuat CV, kamu perlu meneliti kembali setelah CV selesai diketik.
- Menyertakan informasi yang tidak penting
Jika kamu masih melampirkan riwayat pendidikan dari SD atau Tk ke dalam CV, segeralah untuk diperbaiki.
Sebab, pendidikan yang semestinya dicantumkan adalah dua pendidikan terakhir yang telah ditempuh.
Informasi lainnya yang tidak perlu dicantumkan adalah kegiatan yang sekiranya tidak relevan dengan bidang yang dilamar.***