Mohon Jangan Lakukan 5 Hal Terlarang Ini Saat Berkunjung Ke Thailand, Hukum Bersiul dan Naik Gajah - Bagian 2

20 Februari 2021, 09:05 WIB
Raja Thailand Maha Vajiralongkorn (kiri).* /Instagram.com/@thairoyalfamily

 

KABAR WONOSOBO – Thailand belakangan menjadi destinasi wisata yang semakin terkenal di kalangan wisatawan dikarenakan harganya yang murah dan warganya yang ramah.

Meskipun kebanyakan orang Thailand murah senyum dan toleran terhadap turis, namun tetap saja ada  beberapa hal yang lebih baik tidak dilakukan. Hal itu patut kita pelajari untuk menghindarkan diri kita dari masalah.

Berikut adalah 5 hal yang sebaiknya tidak dilakukan ketika kita berada di Thailand menurut Youtuber Regent #ThaiTubeID. Apa saja itu?

Baca Juga: Ini 5 Hal yang Haram Dilakukan Saat Berkunjung Ke Thailand, Bersalaman sampai Adab Berfoto (Bagian 1)

  1. Dilarang membicarakan atau menggosip tentang raja

Ketika di negara lain, kebebasan berpendapat dan mengkritik kepala negara atau pemerintahan mulai dianggap hal yang wajar. Sayangnya ini tidak berlaku bagi Thailand.

Hal ini termasuk pembicaraan mengenai diri pribadi raja, kerajaan, politik maupun masa kepemimpinannya. Di Thailand, raja dan kerajaan Thailand dianggap sebagai entitas yang suci dan terhormat, bahkan bagi warganya.

Sehingga jika kamu melakukan pelanggaran terhadap peraturan ini, bisa-bisa kamu dilaporkan kepada pihak berwenang dan dikenai sanksi yang cukup berat.

Baca Juga: Ini Latar Belakang Demonstrasi Besar-besaran Di Thailand Yang Akibatkan Puluhan Orang Luka dan Masih Berlanjut

  1. Dilarang membeli patung Buddha dan membawanya ke luar Thailand

Sebelum peraturan ini muncul, banyak sekali kejadian di mana orang-orang memborong, bahkan mencuri kepala dari patung Buddha dan membawanya ke luar negeri karena dianggap terdapat harta karun.

Karena banyaknya kasus tersebut, setiap orang yang menginginkan untuk membawa patung atau ornamen Buddha ke luar Thailand diharuskan memiliki surat izin yang menunjukkan legalitas patung yang ia bawa.

  1. Dilarang bersiul di malam hari

Orang Thailand percaya bahwa bersiul di malam hari dapat menyebabkan terpanggilnya roh-roh jahat di sekitar kita untuk datang ke tempat kita.

 Baca Juga: Viral Tenaga Medis Dikeroyok Polisi Thailand Saat Demo, 20 Orang terluka dari 1000 Demonstran Pro Demokrasi

  1. Dilarang mengendarai gajah

Selama ini kita sering melihat bahwa beberapa tempat di Thailand menawarkan wisata berkendara gajah. Namun belakangan wisata berkendara gajah ini mulai dikurangi.

Peraturan ini muncul karena ketika berkendara gajah, pawangnya akan menggunakan alat tajam yang dipukul-pukulkan ke kepala gajah untuk mengarahkan si gajah, hingga tak jarang kepalanya berdarah.

Saat ini sudah banyak tempat konservasi gajah yang memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan gajah dengan cara yang lebih bersahabat, terutama di Chiang Mai dan Kanchanaburi.

 Baca Juga: Aksi Joe Taslim Pemeran Sub-Zero Di Trailer Film Mortal Kombat 2021 Curi Perhatian Aktor Kawakan Tanah Air

  1. Dilarang Overstay di Thailand

Sebenarnya tidak hanya di Thailand, tapi semua negara memberlakukan peraturan ini. Overstay adalah tinggal di suatu negara melebihi waktu yang diperbolehkan dalam izin tinggal yang berlaku.

Orang yang overstay di Thailand dikenakan denda mulai 500 THB hingga 20.000 THB bahkan dikenakan larangan untuk mengunjungi Thailand selama 1 tahun.

Larangan untuk tidak boleh datang ke Thailand bahkan bisa bertambah hingga 3, 5, dan 10 tahun hingga selamanya jika yang bersangkutan tertangkap tanpa ada itikad baik untuk melapor dan kesalahan yang dilakukan benar-benar tidak dapat ditoleransi.

Baca Juga: Followers Dayana Turun Sampai 1,7 Juta Karena Gerakan Unfollow Netizen Indonesia, Berikut Klarifikasi Dayana

Untuk mendapatkan pengalaman terbaik dan mengesankan maka wisatawan senantiasa mematuhi peraturan di tempat yang kita kunjungi.  Itu untuk menjaga diri kita dari pengalaman buruk selama liburan. Jangan sampai momen plesiran menjadi yang pertama dan terakhir hanya karena mendapat hukuman karena melanggar lima hal di atas.***

Editor: Erwin Abdillah

Tags

Terkini

Terpopuler