5 Ciri Rumah Pelaku Pesugihan, Dapat Dilihat dan Dirasakan Auranya

20 Mei 2023, 13:36 WIB
Ilustrasi ciri rumah pelaku pesugihan. /Pixabay

KABAR WONOSOBO — Kekayaan, kemakmuran hingga kekuatan seringkali menjadi motif utama bagi seseorang untuk ikut dalam praktik pesugihan.

Meskipun terdengar tabu, namun pada kenyataannya praktik pesugihan masih banyak dilakukan di berbagai kalangan masyarakat.

Sebagian orang beranggapan, seseorang yang mendalami ilmu pesugihan juga bisa dilihat dari rumah yang mereka tinggali.

Rumah tempat pesugihan tidak selalu berukuran besar dan mewah, tapi bisa juga rumah sederhana. Hanya saja, yang sekilas membedakan dengan rumah lainnya adalah aura negatif yang begitu kental lantaran di rumahnya kerap terjadi aktivitas gaib.

Berikut ciri-ciri umum yang biasanya dapat dilihat dan dirasakan dari rumah para pelaku pesugihan:

Baca Juga: 5 Praktik Pesugihan yang Kerap Ditemui di Indonesia, Tumbalnya dari Hewan hingga Manusia

1. Banyak sesajen

Sesajen serta bau kemenyan bisa menjadi tanda bahwa penghuni rumah tersebut kerap melakukan ritual pesugihan maupun mendalami ilmu kesaktian. Aroma ini dapat membuat siapapun yang datang ke rumah tersebut jadi merinding!

2. Sangat tertutup

Rumah seseorang yang melakukan pesugihan biasanya sangat tertutup dan jarang menerima tamu. Pemilik rumah tak ingin satupun orang mengetahui praktik sesat yang dilakukannya.

Baca Juga: 5 Sekte Pesugihan Paling Mengerikan di Indonesia, Tumbalnya Tidak Main-Main

3. Punya ruang rahasia

Pernah lihat ada ruangan misterius dan terkesan angker di rumah seseorang? Bisa jadi itu adalah ruangan khusus yang dipakai untuk melakukan ritual. Si pemilik rumah bakal melarang siapapun termasuk anggota keluarganya untuk masuk ke ruangan tersebut.

4. Aura negatif

Rumah pelaku pesugihan tampak menyeramkan dan mistis saat dilihat oleh orang-orang yang melintas. Hal ini disebabkan sering ada aktivitas gaib yang dilakukan di dalam rumah. 

Baca Juga: Tak Cuma Demi Kaya, Inilah Kegunaan Pesugihan yang Masih Marak Dilakukan Masyarakat

5. Terdapat alat ritual seperti patung dan jimat

Selain sesajen, kedua hal di atas biasanya sering ditemukan sebagai bukti seseorang mengikuti aliran sesat berupa pesugihan.

Patung digunakan sebagai media perantara dengan makhluk gaib ataupun sebagai simbol kekuatan makhluk gaib yang disembah. Sementara, jimat digunakan sebagai benda bertuah untuk mendatangkan kekuatan dan keuntungan bagi pelaku pesugihan.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Kajiman

Tags

Terkini

Terpopuler