Network
Mongol keluar gara-gara membaca informasi mengenai COG saat dirinya membuka internet.
"Kalau Mongol keluar gara-gara ketemu internet. Di saat Mongol buka internet, itu nggak sadar kebuka 1 dokumen bahwa, 'If you die you not go to heaven'," kata Mongol.
Informasi tersebut menyebutkan bahwa pengikut COG tidak akan masuk surga jika mereka mati nanti.
"Nah itu kan Mongol tanya, kenapa begini? Bukan soal Mongol nggak tahu ketuhanan, maksudnya kan kita udah kerja dijanjiin ke surga, tapi kok data ini bilang kita mati nggak ke surga, di situlah goyah otak Mongol,” ungkapnya.
Baca Juga: Gofar Hilman Sebut Siap Selesaikan Masalah Secara Hukum, Soal Tuduhan Pelaku Pelecehan Seksual
Padahal Mongol menyebutkan bahwa kebanyakan orang yang tergabung dalam organisasi itu adalah orang-orang yang pintar.
Di wawancara tersebut, Mongol juga menceritakan mengenai proses perekrutan dari COG yang mana orang yang berhasil membawa anggota baru dijanjikan akan diberi uang.
Pengikut organisasi penyembah setan itu juga minum darah yang dituang dalam cawan bersama saat berkumpul.
"Misal nih Mongol ngajak chef, Mongol dapat duit karena bawa jiwa baru, nanti tinggal covenant member atau ikatan perjanjian, keluarin darah ditaruh di teko begini, campur air dibaca-bacain, disuruh minum bersama, kan persahabatan," ungkapnya.***
