Jangan Tertipu! Selain Ghosting Buaya Darat Suka Lakukan Breadcrumbing, Ketahui Cirinya Berikut ini

12 April 2021, 21:40 WIB
ilustrasi korban Breadcrumbing . /herworld.co.id

 

KABAR WONOSOBO - Baru-baru ini istilah “Ghosting” dalam hubungan asmara maupun pertemanan sedang banyak dibicarakan warganet. Namun istilah lain yang juga naik daun adalah breadcrumbing.

Ghosting sendiri merupakan istilah lama namun umum terjadi, yang merujuk pada hilangnya seseorang tanpa kabar dalam suatu hubungan.

Menariknya, tindakan ghosting ini tidak berhubungan dengan tindakan korban terhadap pelakunya.

 Baca Juga: Sinopssis Film Mariposa, Pahit Manis Ambisi Remaja Mengejar Cinta di Masa SMA

Itulah mengapa sebagai korban ghosting, cara terbaik yang dapat dilakukan untuk mengatasi situasi ini adalah dengan menghindari pelaku ghosting sementara.

Beri waktu untuk diri sendiri agar bisa memulihkan keadaan serta suasana hati seperti semula dan memulai kembali semuanya dari awal.

Selain ghosting, ternyata ada istilah lain yang sejenis namun berbeda makna yaitu breadcrumbing atau remah roti.

Baca Juga: Belajar Arti Cinta dan Kasih Sayang  dari 8 Kisah di Sinopsis Film Love Actually - Bagian 1

Breadcrumbing adalah istilah untuk tindakan mengganggu dan menggoda yang dilakukan di dunia maya atau media sosial.

Ada julukan sendiri untuk orang yang sering melakukan breadcrumbing, yaitu breadcrumber.

Breadcrumber biasanya akan menghantui calon korbannya pada setiap kotak masuk sosial medianya, kolom komentar, atau yang lainnya agar bisa tetap terhubung dengan sang korban.

Baca Juga: Arti Cinta dan Kasih Sayang dari 3 Kisah Romantis Sinopsis Film Love Actually 2003 - Bagian 2

Breadcrumber akan rajin mengirimi pesan atau hanya sekedar bertanya kabar.

Hal ini semata hanya untuk mencuri perhatian sang korban, mungkin bisa disebut juga sebagai stalker namun ada aroma modus di dalamnya.

Dilansir Kabar Wonosobo dari Healthline, ketika mereka merasa sang korban mulai menjauh mereka akan mengejarnya dengan lebih perhatian.

Baca Juga: Ternyata ini Akar Fenomena Ghosting, Tiba-tiba Akhiri Hubungan Tanpa Beri Penjelasan hingga Putuskan Kontak

Ketika korban mulai melahap remahan roti yang mereka sebar kembali dan sang korban menunggu untuk bisa mendapat lebih banyak lagi, sang korban akan tersadar bahwa dirinya telah kehilangan si breadcrumber kembali.

Pada kenyataannya, orang seperti ini ingin membuat sang korban tetap terkesan kepadanya terlepas apakah mereka ingin membangun suatu hubungan atau tidak.

Hal tersebut membuat sang korban bisa terjebak berkali-kali untuk memakan remah roti yang mereka sebar.

Baca Juga: Merayakan Valentine's Day Pasangan LDR di Musim Pandemi? Lakukan 5 Hal Romantis Ini dan Buat Asmaramu Menyala

Lalu tindakan apa yang bisa diambil untuk mencegah diri masuk dalam jebakan breadcrumbing?

Yang paling utama adalah jujur terhadap diri sendiri, apakah nyaman dengan menjalani hubungan yang seperti ini, jika tidak nyaman lebih baik ditinggalkan.

Selain itu, jangan mudah terbawa perasaan jika ada seseorang yang mengucapkan kata-kata manis bernada merayu.

Baca Juga: Kenali Toxic Parent, Jangan Sampai Ekspresi Rasa Cinta Bikin Frustasi Buah Hati, Kuncinya Komunikasi ini

Kenali terlebih dahulu siapa dia sebelum menerima apa yang mereka katakan.

Pintarlah membatasi diri ketika berkomunikasi lewat media sosial, apalagi jika mereka tidak ingin adanya pertemuan di dunia nyata.

Jadi, jika merasa hal tersebut sudah tidak baik untuk diteruskan, maka tinggalkan saja.

 Baca Juga: Sering Khawatir tentang Masa Depan? Bisa Jadi Gejala Quarter Life Crisis, Perhatikan Cara Mengatasinya

Bukankah kebahagiaan itu terletak pada diri sendiri dan bukan pada orang lain?***

 

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Womantalk.com

Tags

Terkini

Terpopuler