Arti Kombinasi Angka yang Ada di Bawah Nama Stasiun Kereta Api, Banyak yang Salah Mengartikan

- 8 Mei 2021, 14:10 WIB
Nama dan kombinasi angka yang ada di papan nama stasiun kereta api di Indonesia.
Nama dan kombinasi angka yang ada di papan nama stasiun kereta api di Indonesia. /goodnewsfromindonesia.id

Lalu jika diperhatikan lagi dengan lebih saksama, biasanya di depan angka tersebut terdapat tanda tambah (+) atau kurang (-).

Angka yang memiliki awalan tanda tambah (+) menandakan stasiun tersebut berada di atas permukaan laut.

Sebaliknya, stasiun yang kombinasi angkanya didahului tanda kurang (-) menandakan stasiun tersebut berada di bawah permukaan laut.

 Baca Juga: Sama-sama dari Pertamina, Inilah Perbedaan SPBU Berwarna Biru dan SPBU Berwarna Merah

Selain berguna untuk menunjukkan elevasi stasiun dari permukaan laut, angka-angka tadi membantu petugas yang berwenang untuk melakukan pemetaan jalur, menentukan bobot kereta, dan menentukan jenis lokomotif yang sebaiknya digunakan di daerah tersebut.

Hal tersebut harus diperhatikan karena petugas tidak bisa menyamaratakan semua kereta mampu melewati semua jalur.

Semakin tinggi letak stasiun dari permukaan laut, dibutuhkan lokomotif yang berbeda, yang mampu menanjak dan menarik kereta dengan berat akumulatif gerbong tertentu.

 Baca Juga: Objek Wisata di Pangandaran Jawa Barat Tetap Buka Selama Libur Lebaran Meski Ada Larangan Mudik

Sebagai informasi, peringkat pertama stasiun tertinggi di Indonesia ditempati oleh Stasiun Nagrek di Bandung.

Stasiun tertinggi di Indonesia tersebut berada di ketinggian 848 meter di atas permukaan air laut sehingga ditulis +848 di bagian bawah papan namanya.

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah