Di Spanyol, permainan ini disebut el escondite, sementara di Perancis disebut jeu de cache-cache.
Di negeri ginseng permainan petak umpet dikenal dengan nama sumbaggoggil dan di Rumania disebut dengan de av ati ascunselea.
Permainan petak umpet juga dikenal di seluruh Amerika Selatan dan Amerika Tengah dengan nama tuja (Bolivia), escondidas (Ekuador dan Chili), dan cucumbe (Honduras dan El Salvador), sementara di Israel, orang menyebutnya dengan machboim.
Berdasarkan versi dari Nigeria, petak umpet disebut oro di mana permainan ini dimainkan dengan cara pencari berdiri di tengah lingkaran besar yang telah digambar di pasir.
Pencari akan menyuruh pemain lain untuk bersembunyi kemudian dia akan melangkah keluar dari lingkaran untuk menemukan dan mengejar anak-anak lain yang harus lari ke dalam lingkaran agar aman.
Baca Juga: Tidak Banyak yang Tahu, Permainan Tradisional Congklak Memiliki Makna Filosofis Seperti Ini
Di Indonesia sendiri, biasanya permainan ini dimainkan oleh minimal dua orang dan memulainya dengan hompimpah.
Anak yang kalah hompimpah biasanya akan menjadi penjaga dan aka menghitung hingga 10 sambil menghadap tembok.
Inti permainan ini yaitu menemukan orang yang bersembunyi, jika si penjaga menemukan temannya maka ia akan berteriak sambil menyentuh tempat jaganya di tembok tadi.