Berikut ini 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Pelari Pemula, Ternyata Istirahat itu Penting!

- 21 November 2021, 22:23 WIB
Ilustrasi latihan lari dari tangkapan layar kanal Youtube Westlake Distance Running.
Ilustrasi latihan lari dari tangkapan layar kanal Youtube Westlake Distance Running. /Youtube.com/ Westlake Distance Running
  1. Tidak pemanasan dengan baik

Pemanasan terbaik untuk memulai lari adalah dengan dinamik warming up yang artinya lebih banyak menggerakan anggota tubuh, utamanya kaki.

Durasi pemanasan juga bisa ditarget hingga 10 sampai 15 menit. bahkan jalan kaki sebelum berlari juga masuk ke bagian pemanasan karena untuk membuat otot tubuh terbiasa bergerak dan tidak kaget hingga mudah cidera.

  1. Menggunakan sepatu yang tidak tepat untuk lari serta baju yang salah

Bagi pelari pemula, umumnya mereka memakai sepatu yang ada di rumah. Sepatu untuk lari dan untuk jalan harus dibedakan, bahkan sneakers sebenarny tidak diperuntukan untuk berlari.

Beberapa produsen seperti Nike telah mengembangkan running shoes atau sepatu khusus pelari dan juga produsen lain seperti Adidas hingga Asics.

Baca Juga: 5 Hal Menarik Olimpiade Paris 2024, Warga Umum Bisa Ikut Bertanding Lari Marathon

Saat ini di Indonesia sudah banyak produsen dan merk sepatu lari yang cukup dikenal karena kualitasnya seperti Nineten dan Ortuseight yang banya kdireview youtubers. Pastikan ukuran sepatu pas dan tidak kekecilan apalagi terlalu besar karena bisa membuat kaki cidera.

Selain itu, jersey atau baju yang tepat juga idealnya bisa menyerap keringat dan cepat kering. Hindari baju olahraga berbahan katun murni karena akan cenderung menyerap namun sulit kering. Pilih baju dengan sirkulasi udara yang baik dan breatheable sehingga performa lari optimal.

  1. Pola diet dan waktu makan yang salah

Meskipun banyak yang merekomendasikan makan sebelum berlari namun banyak juga yang memilih fasted cardio alias tidak makan apapun. Jika harus makan, maka beri jarak sedikitnya dua jam sebelum lari untuk menghindari sakit di bagian perut.

Pola diet yang dilakukan juga harus mencukupi karbohidrat dan protein sebagai asupan tenaga dan juga untuk menopang kinerja otot. Bagi mereka yang tengah mengurangi berat badan umumnya melupakan untuk mencukupi asupan karbohidrat sehingga terjadi berbagai hal yang membahayakan tubuh.

Baca Juga: Agnes Tirop, Atlet Olimpiade Kenya Tewas Ditusuk Suaminya

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah