Kebahagiaan saat berjumpa dengan Allah
Ahli puasa dapat merasakan nikmatnya menyantap sajian makanan ketika mereka berbuka.
Dengan begitu, rasa syukur pun dapat dipupuk.
Selain itu, mereka akan memperoleh keistimewaan lain ketika bertemu Allah di hari perjumpaan kelak.
Baca Juga: Mengganti Puasa Ramadhan atau Puasa 6 Hari di Bulan Syawal, Mana yang Harus Didahulukan?
“Ada dua kebahagiaan yang dijamin melalui lisan Nabi Muhammad SAW. Dia (orang yang berpuasa) akan berbahagia dalam dua keadaan. Pertama ketika tiba waktu berbuka, kedua saat berjumpa dengan Allah untuk menerima pahala puasanya,” terang Ustadz Adi Hidayat.
Adapun pahala puasa nantinya akan dapat mengenali orang-orang yang gemar melakukan ibadah puasa.
Sebab, Allah memberikan tanda pengenal bagi mereka.
“Di hari kiamat diberikan kemuliaan, oleh Allah SWT , Apa diantara tandanya? Tandanya adalah bau semerbak wangi dari lisannya. karena kebiasaan dia saat puasa tadi (menjauhi hal buruk)."***