KABAR WONOSOBO - Medusa bukanlah tokoh baru dalam kisah Mitologi Yunani yang terkenal, terutama melalui ciri khasnya, yaitu kepada dengan ular menjuntai.
Medusa merupakan salah satu tokoh jahat dalam Mitologi Yunani berupa seorang perempuan dengan kepala yang dipenuhi oleh ular melata.
Tokoh yang sering dikaitkan dengan Dewi Athena dan Poseidon tersebut menjadi salah satu 'hidden card' di film Penyalin Cahaya.
Baca Juga: Terduga Korban Gofar Hilman Unggah Permintaan Maaf, Netizen Salfok Adegan Film Penyalin Cahaya
Penyalin Cahaya sendiri merupakan sebuah film thriller yang sempat menghebohkan Indonesia terutama dengan tema yang diangkat, yaitu pelecehan seksual.
Penyalin Cahaya sendiri merupakan film yang dibintangi oleh Shennina Cinnamon dan sempat viral tahun lalu.
Muncul di film Penyalin Cahaya yang kini dapat disaksikan via Netflix, Medusa merupakan sosok yang menggambarkan Sur, tokoh utama film yang juga sempat terkena skandal tersebut.
Baca Juga: Medusa, Athena, dan Poseidon dalam Lingkar Pelecehan Seksual yang Diangkat Penyalin Cahaya
Medusa merupakan makhluk Mitologi dari Yunani yang digambarkan sebagai sosok wanita dengan kepala dipenuhi ular-ular melata.
Diceritakan sebagai karakter jahat yang mampu mengubah manusia yang menatap matanya menjadi batu, Medusa merupakan penyintas pelecehan seksual.
Medusa sebelumnya merupakan sosok wanita cantik yang selalu berada di kuil milik Dewi Athena, Parthenon.
Dewi Athena juga menyukai Medusa lantaran kesetiannya sebagai pendeta wanita.
Namun, Medusa berubah dari ‘kesayangan’ Athena menjadi sosok yang dikutuk lantaran Poseidon ‘Dewa Laut.’
Poseidon yang mendengar mengenai kecantikan Medusa dan menghampirinya ke Parthenon.
Baca Juga: Hannah Al Rashid Buka Suara Terkait Dugaan Pelecehan Seksual oleh Kru Penyalin Cahaya
Poseidon yang tak mendapatkan perhatian yang diinginkannya dari Medusa, lantas memerkosa pendeta wanita tersebut.
Poseidon memerkosa Medusa di kuil milik Dewi Athena, Parthenon.
Kejadian tersebut membuat Dewi Athena marah dan mengutuk Medusa sosok perempuan jahat dengan kepala yang dipenuhi ular melata.
Baca Juga: NME Sebut Penyalin Cahaya sebagai Film Thriller Indonesia untuk Komentar Sosial yang Tajam
Kutukan Medusa yang dapat mengubah manusia yang melihatnya menjadi batu juga bagian dari ‘hukuman’ Dewi Athena.
Dewasa ini, literatur modern lebih memperkenalkan Medusa sebagai monster perempuan berkepala ular mengerikan tanpa ingin mengetahui masa lalunya.
Dilansir melalui laman Avalon Healing, Medusa menjadi salah satu penyintas kekerasan seksual yang berubah menjadi pelaku.
Baca Juga: Cerita Asli Medusa dalam Film Penyalin Cahaya, Korban Pelecehan Seksual yang Berubah Jadi Pelaku
Sedangkan Poseidon, salah satu dewa terkuat dalam mitologi Yunani, tidak mendapatkan hukuman atau sanksi apapun.
Sama seperti Hades yang tak dihukum setelah memerkosa Persephone, atau Zeus yang berubah menjadi angsa untuk memerkosa Leda.
Laman Avalon juga menyebut bahwa ‘pemerkosaan telah menjadi tema sentral dalam sejarah seni sejak era Yunani kuno’.
Baca Juga: Kontroversial! Inilah 5 Isu Tersembunyi yang Diangkat dalam Film Penyalin Cahaya
Apa yang dilakukan Poseidon terhadap Medusa, Zeus terhadap Leda, dan Hades terhadap Persephone menjadi salah satu bentuk ‘relasi kuasa’.
Relasi kuasa menjadi salah satu momok mengerikan yang mampu membuat korban kekerasan atau pelecehan seksual berubah menjadi pelaku.
Sama seperti Medusa, korban pelecehan seksual Poseidon, yang lantas menjadi sosok ‘perempuan jahat berambut ular’ yang fakta mengerikan tersebut disamarkan melalui kuasa Athena, maupun Sang Dewa Laut sendiri.***