Banyaknya cairan yang keluar dari organ reproduksi wanita dipengaruhi pula oleh adanya ovulasi, atau kegiatan seksual, pil KB, serta kehamilan.
Selain itu, keseimbangan bakteri di vagina juga memengaruhi warna, bau, serta tekstur cairan keputihan yang keluar.
Dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman Healthline, cairan keputihan atau vaginal discharge memiliki enam jenis warna.
Pertama, putih yang menandakan cairan keputihan tersebut normal.
Baca Juga: Demi Adegan di The Glory Episode 7, Perjuangan Song Hye Kyo Dapat Apresiasi Penulis
Namun, jika terlalu kental dan berlebihan, berarti terdapat tanda adanya yeast infection.
Kedua, cairan keputihan yang berwarna bening. Warna ini dikategorikan normal jika tidak berbau menyengat.
Cairan vaginal discharge yang berwarna bening juga menandakan tanda ovulasi.
Baca Juga: Siap-siap! Among Us Segera Rilis Peta Gim Terbaru, Bakal Update Besar-besaran Tahun 2023
Ketiga, warna hijau yang menandakan infeksi, terutama jika kental dan berbau tidak sedap.