Amalan Hari Jumat! Surat Al-Kahfi Ayat 1-10 Lengkap dengan Latin dan Artinya

- 23 Februari 2024, 20:35 WIB
Surat Al Kahfi ayat 1 - 10 latin dan artinya untuk amalan hari Jumat. 
Surat Al Kahfi ayat 1 - 10 latin dan artinya untuk amalan hari Jumat.  /Ilustrasi dari FREEPIK/

KABAR WONOSOBO – Setiap surat yang ada di dalam Al-Qur’an pasti memiliki manfaat bagi kehidupan. Entah sebagai pedoman hidup umat muslim, ataupun sebagai doa atas harapan manusia kepada Penciptanya. Termasuk membaca surat Al-Kahfi ayat 1-10 yang utamanya diamalkan pada setiap malam Jumat ataupun hari Jumat.

Artikel ini menjelaskan mengenai amalan hari Jumat, yaitu Surat Al-Kahfi Ayat 1-10 lengkap dengan latin dan artinya. Adapun keutamaan dari surat Al-Kahfi ada banyak sekali, salah satunya adalah agar kita dapat terhindar dari fitnah Dajjal. Seperti yang diriwayatkan oleh Abu Darda' radhiyallahu 'anhu, dalam Hadits Riwayat Muslim nomor 809, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ

“Barang siapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari Dajjal (Fitnah).”

Baca Juga: Amalkan, Yuk! Ini 3 Keutamaan Membaca Surat Al Kahfi di Hari Jumat

Maka, berikut ini adalah Surat Al-Kahfi ayat 1-10 lengkap dengan latin dan artinya.

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ عَلٰى عَبْدِهِ الْكِتٰبَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَّهٗ عِوَجًاۜ ۝١

al-ḫamdu lillâhilladzî anzala ‘alâ ‘abdihil-kitâba wa lam yaj‘al lahû ‘iwajâ

Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan Kitab Suci (Al-Qur’an) kepada hamba-Nya dan Dia tidak membuat padanya sedikit pun kebengkokan.

قَيِّمًا لِّيُنْذِرَ بَأْسًا شَدِيْدًا مِّنْ لَّدُنْهُ وَيُبَشِّرَ الْمُؤْمِنِيْنَ الَّذِيْنَ يَعْمَلُوْنَ الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمْ اَجْرًا حَسَنًاۙ ۝٢

qayyimal liyundzira ba'san syadîdam mil ladun-hu wa yubasysyiral-mu'minînalladzîna ya‘malûnash-shâliḫâti anna lahum ajran ḫasanâ

(Dia juga menjadikannya kitab) yang lurus agar Dia memberi peringatan akan siksa yang sangat pedih dari sisi-Nya dan memberi kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan kebajikan bahwa mereka akan mendapat balasan yang baik.

مّٰكِثِيْنَ فِيْهِ اَبَدًاۙ ۝٣

mâkitsîna fîhi abadâ

Mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya.

Baca Juga: Update Jadwal Tayang dan Harga Tiket Bioskop Sekitar Wonosobo Hari Jumat, 17 Februari 2023

وَّيُنْذِرَ الَّذِيْنَ قَالُوا اتَّخَذَ اللّٰهُ وَلَدًاۖ ۝٤

wa yundziralladzîna qâluttakhadzallâhu waladâ

(Dia menurunkan Al-Qur’an itu) juga agar Dia memberi peringatan kepada orang-orang yang berkata, “Allah mengangkat seorang anak.”

مَّا لَهُمْ بِهٖ مِنْ عِلْمٍ وَّلَا لِاٰبَاۤىِٕهِمْۗ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۗ اِنْ يَّقُوْلُوْنَ اِلَّا كَذِبًا ۝٥

mâ lahum bihî min ‘ilmiw wa lâ li'âbâ'ihim, kaburat kalimatan takhruju min afwâhihim, iy yaqûlûna illâ kadzibâ

Mereka sama sekali tidak mempunyai pengetahuan tentang (hal) itu, begitu pula nenek moyang mereka. Alangkah besar (dosa) perkataan yang keluar dari mulut mereka. Mereka hanya mengatakan (sesuatu) kebohongan belaka.

فَلَعَلَّكَ بَاخِعٌ نَّفْسَكَ عَلٰٓى اٰثَارِهِمْ اِنْ لَّمْ يُؤْمِنُوْا بِهٰذَا الْحَدِيْثِ اَسَفًا ۝٦

fa la‘allaka bâkhi‘un nafsaka ‘alâ âtsârihim il lam yu'minû bihâdzal-ḫadîtsi asafâ

Maka, boleh jadi engkau (Nabi Muhammad) akan mencelakakan dirimu karena bersedih hati setelah mereka berpaling sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al-Qur’an).

Baca Juga: Keutamaan Baca Surat Al Kahfi di Hari Jumat, Simak Ayat dan Terjemahnya

اِنَّا جَعَلْنَا مَا عَلَى الْاَرْضِ زِيْنَةً لَّهَا لِنَبْلُوَهُمْ اَيُّهُمْ اَحْسَنُ عَمَلًا ۝٧

innâ ja‘alnâ mâ ‘alal-ardli zînatal lahâ linabluwahum ayyuhum aḫsanu ‘amalâ

Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada di atas bumi sebagai perhiasan baginya agar Kami menguji mereka siapakah di antaranya yang lebih baik perbuatannya.

وَاِنَّا لَجٰعِلُوْنَ مَا عَلَيْهَا صَعِيْدًا جُرُزًاۗ ۝٨

wa innâ lajâ‘ilûna mâ ‘alaihâ sha‘îdan juruzâ

Kami benar-benar akan menjadikan (pula) apa yang di atasnya sebagai tanah yang tandus lagi kering.

اَمْ حَسِبْتَ اَنَّ اَصْحٰبَ الْكَهْفِ وَالرَّقِيْمِ كَانُوْا مِنْ اٰيٰتِنَا عَجَبًا ۝٩

am ḫasibta anna ash-ḫâbal-kahfi war-raqîmi kânû min âyâtinâ ‘ajabâ

Apakah engkau mengira bahwa sesungguhnya para penghuni gua dan (yang mempunyai) raqīm benar-benar merupakan keajaiban di antara tanda-tanda (kebesaran) Kami?

اِذْ اَوَى الْفِتْيَةُ اِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوْا رَبَّنَآ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدًا ۝١٠

idz awal-fityatu ilal-kahfi fa qâlû rabbanâ âtinâ mil ladungka raḫmataw wa hayyi' lanâ min amrinâ rasyadâ

(Ingatlah) ketika pemuda-pemuda itu berlindung ke dalam gua lalu berdoa, “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu dan mudahkanlah bagi kami petunjuk untuk segala urusan kami.”

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: Al Quran


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah