Amber Heard mengaku telah menjadi korban kekerasan di usia yang sangat muda, dan menuding bahwa lelaki memiliki kekuatan lain, baik secara fisik, sosial, maupun finansial, hingga mendapat dukungan lebih dari lingkungan sosial.
Baca Juga: Hakim Memutuskan Johnny Depp Menang di Persidangan Kasus Defamasi Lawan Amber Heard
Amber Heard menyatakan ia menjadi korban kekerasan, termasuk secara seksual, di usia muda.
Kendati demikian, ia tak menganggap dirinya sebagai korban.
Menyebut dua tahun lalu (sekitar tahun 2016 jika merunut pada perilisan opini) ia juga menjadi sosok figur publik yang menjadi korban kekerasan domestik alias KDRT.
Baca Juga: Tok! Johnny Depp Menang Gugatan Pencemaran dari Mantan Istrinya Amber Heard
Amber Heard menyebut kariernya terancam, termasuk menjadi model hingga menyebut terancam 'diusir' dari Justice League dan Aquaman.
Amber Heard kembali menggunakan frasa 'a powerful man' untuk menyebutkan keadilan yang lebih banyak mendapat dukungan dari lingkup sosial karena 'nasib mereka bergantung padanya.'
Amber Heard menyinggung gerakan Me Too (#MeToo) yang menjadi kampanye untuk mendukung perempuan.
Baca Juga: UPDATE Kasus Johnny Depp: Berkaitan dengan Amber Heard, Elon Musk Disebut Jadi Saksi Potensial