Yayasan Puteri Indonesia (YPI) Tulis Surat Perpisahan untuk Miss Universe Organization (MUO), Isinya Menyentuh

- 22 Februari 2023, 23:06 WIB
Laksmi De Neefe Suardana, Puteri Indonesia 2022, menjadi yang terakhir dikirim ke Miss Universe sebelum berpindah lisensi dari YPI ke MUID
Laksmi De Neefe Suardana, Puteri Indonesia 2022, menjadi yang terakhir dikirim ke Miss Universe sebelum berpindah lisensi dari YPI ke MUID /Tangkap layar Instagram @laksmideneefe/

KABAR WONOSOBO - Setelah mendapatkan balasan dari Pemilik Miss Universe Organization (MUO), Anne Jakkaphong Jakrajutatip soal lepasnya lisensi Miss Universe Indonesia dari Yayasan Puteri Indonesia (YPI), sang pemilik lisensi lama akhirnya menuliskan surat perpisahan kepada MUO.

Surat perpisahan dari YPI untuk untuk pihak Miss Universe Organization tersebut ditulis pada Sabtu, 18 Februari lalu oleh Putri Kuswisnu Wardani selaku Chief Advisory Committee dari YPI.

Sebagai informasi, pada awal Februari lalu, para penggemar pageant, khususnya gelaran Puteri Indonesia dikejutkan dengan kabar bahwa lisensi Miss Universe Indonesia tidak lagi dimiliki oleh YPI.

Baca Juga: HASIL MISS CHARM 2023: Brazil Juara, Olivia Tan dari Indonesia Pulang dengan Bangga

Padahal, selama 30 tahun YPI secara konsisten mengirimkan juaranya, yakni pemenang Puteri Indonesia ke ajang Miss Universe.

Lepasnya lisensi Miss Universe Indonesia dari YPI terkuak setelah sebuah organisasi baru bernama MUID atau Miss Universe Indonesia Organization didirikan.

MUID juga mengadakan konferensi pers untuk mengumumkan diri mereka sebagai pemegang lisensi baru dari Miss Universe Indonesia.

Baca Juga: BANGGA! Olivia Tan Harumkan Nama Indonesia di Miss Charm 2023, Kontes Kecantikan Baru asal Vietnam

Untuk diketahui, saat ini lisensi Miss Universe Indonesia dipegang oleh PT Capella Swastika Karya di bawah naungan Poppy Capella.

Dengan demikian, nantinya perwakilan Miss Universe dari Indonesia tidak lagi dipilih lewat ajang Puteri Indonesia di bawah YPI, melainkan melalui ajang Miss Universe Indonesia di bawah PT Capella Swastika Karya.

SURAT PERPISAHAN YPI UNTUK MUO

Menutup kebersamaan yang telah terjalin selama puluhan tahun bukanlah hal yang mudah, dalam hal ini antara YPI dengan MUO.

Baca Juga: MEWAH! Ini Filosofi di Balik Indahnya Mahkota Baru Miss Charm 2023

Oleh karenanya, pihak YPI ingin mengakhiri lembaran indah bersama MUO dengan sebuah surat perpisahan resmi yang ditandatangani oleh Putri Kuswisnu Wardani.

Secara umum surat perpisahan tersebut berisi mengenai kenangan yang telah dijalin oleh YPI dan MUO sejak kerja sama keduanya didirikan oleh Mooryati Soedibyo.

Selain itu, Putri juga menceritakan mengenai kesamaan visi dan misi dari YPI dan MUO sehingga keduanya bisa berjalan berdampingan sekian lama.

Baca Juga: Pemilik Miss Universe Organization Buka Suara Soal Kisruh Lepasnya Lisensi Miss Universe Indonesia dari YPI

Berikut translasi atau terjemahan dari isi surat perpisahan YPI kepada MUO selengkapnya:

"Kepada Tim Manajemen Miss Universe Organization di New York, AS

Dear Paula, Amy, Carlos, Esther & Roston,

Baca Juga: Kronologi YPI Kehilangan Lisensi Miss Universe Indonesia, Sebut Tak Ada Transparansi Bidding

Salam hangat dari Indonesia untuk semuanya. Semoga surat ini menemukan Anda semua baik-baik saja. Saya tidak pernah berpikir bahwa saya akan menulis surat perpisahan untuk Miss Universe Organization (MUO). Sungguh perjalanan yang tak terlupakan dan terima kasih atas kebersamaan selama 30 tahun yang menyenangkan terutama dengan Paula dan Annette yang telah kita kenal baik sejak Yayasan Puteri Indonesia (YPI) dipimpin oleh pendiri kami Ibu Mooryati Soedibyo hingga saat ini. yang telah diwariskan kepada saya.

Baca Juga: Kehilangan Lisensi Miss Universe Indonesia, Yayasan Puteri Indonesia (YPI): Kami Tidak Lagi Dihormati

Di bawah kepemimpinan Paula selama bertahun-tahun, saya menyaksikan bagaimana organisasi tersebut telah mencapai tonggak penting dan berhasil menyediakan platform yang luar biasa bagi wanita muda secara global dengan mempromosikan kepercayaan diri, pemberdayaan, dan keragaman budaya. Saya percaya bahwa ini bukan pekerjaan semalam dan komitmen yang kuat sangat diperlukan untuk mencapai prestasi seperti yang telah kami alami untuk organisasi kami di Indonesia. Sebuah jalan panjang bagi pawai di Indonesia untuk berada di posisi hari ini di mana dukungan masif diberikan oleh masyarakat, komunitas pecinta pawai dan yang terpenting oleh Pemerintah. Perjalanan awal YPI dipenuhi dengan berbagai tantangan, penolakan dan kecaman. Namun demikian, kami dengan gigih melangkah untuk membangun kerangka kontes kecantikan dan menjadi platform pemberdayaan perempuan di Indonesia yang diakui oleh pemerintah dan masyarakat.

Baca Juga: Profil Sophia Rogan, Dijagokan Pageant Lovers Untuk Ikut Miss Universe Indonesia 2023

Selama masa kerjasama, kedua organisasi bekerja secara harmonis karena memiliki visi dan misi yang sama yaitu untuk mengembangkan wanita muda berbakat dengan karakter yang kuat dan etika yang benar untuk mencapai potensi penuh mereka. Namun, perubahan model bisnis MUO akhir-akhir ini tidak lagi selaras dengan nilai YPI dan mengakibatkan penghentian kemitraan. Kami doakan yang terbaik dan sukses untuk anda semua. Tuhan memberkati.”

Baca Juga: SIAP-SIAP! Miss Universe Indonesia 2023 Akan Segera Buka Pendaftaran di Bawah Natdir Baru

Demikian isi surat perpisahan YPI kepada MUO yang secara resmi menandai berakhirnya kepemilikan YPI atas lisensi Miss Universe Indonesia mulai tahun 2023 ini.

Dengan demikian, Laksmi De Neefe Suardana menjadi Puteri Indonesia terakhir yang dikirim ke ajang Miss Universe sebelum lisensinya berpindah dari YPI ke PT Capella Swastika Karya.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Instagram @sahabat_pageant


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x