KABAR WONOSOBO – Mantan Presiden Amerika Serikat, Bill Clinton diinformasikan tengah dirawat di Rumah Sakit karena infeksi non Covid-19 pada Selasa, 13 Oktober 2021.
Juru bicara Bill Clinton, Angel Urea menyatakan pada Kamis, 14 Oktober 2021 bahwa dia mendapatkan perawatan karena infeksi dan kondisinya sudah membaik.
Urea mengatakan Bill Clinton yang telah berusia 75 tahun itu dirawat di University of California Irvine karena infeksi yang tidak terkait Covid-19.
“Dia (Bill) dalam pemulihan, dalam semangat yang baik, dan sangat berterima kasih kepada para dokter, perawat, dan staf yang memberinya perawatan yang sangat terbaik,” terangnya.
Pernyataan kedua dari juru bicara Bill yang mengutip dokter Alphes Amin dan Lisa Bardock mengatakan mantan presiden AS itu telah diberi antibiotik IV dan cairan.
“Setelah dua hari perawatan, jumlah sel darah putihnya cenderung menurun dan dia merespons antibiotik dengan baik,” kata para dokter.
Baca Juga: Presiden Amerika Serikat Joe Biden Sebut akan Percepat Proses Evakuasi Warganya dari Afghanistan
Para tim medis dilibatkan dalam perawatan untuk mantan orang nomor satu di Amerika Serikat (AS) itu.
“Tim medis yang berbasis di California terus berkomunikasi dengan tim medis Presiden yang berbasis di New York, termasuk ahli jantungnya. Kami berharap dia segera pulang,” ujar juru bicara itu.
Seorang juru bicara Yayasan Clinton mengatakan mantan presiden berada di daerah Los Angeles untuk acara-acara pribadi yang berkaitan dengan organisasi amalnya.
Baca Juga: Presiden Amerika Serikat Joe Biden Tegaskan Telah Akhiri Perang Panjang Lawan Taliban di Afghanistan
Pada tahun-tahun sejak Clinton meninggalkan Gedung Putih pada 2001, mantan presiden itu menghadapi masalah kesehatan.
Pada 2004, dia menjalani operasi bypass empat kali setelah mengalami nyeri dada yang berkepanjangan dan sesak napas.
Clinton pun kembali ke rumah sakit untuk operasi paru-paru karena kolaps sebagian pada 2005 kemudian lima tahun kemudian diketahui dia memasang stent di arteri koroner.
Untuk mengatasi masalah kesehatannya, Clinton pun menanggapinya dengan menganut pola makan vegan yang membuatnya kehilangan berat badan dan melaporkan peningkatan kesehatan.
Kondisi itu pun membuatnya kembali ke panggung politik sebagai juru kampanye calon Demokrat, terutama istrinya, Hillary Clinton selama 2008 yang gagal untuk nominasi presiden.***