KABAR WONOSOBO - Tajikistan, negara pecahan Uni Soviet yang terletak di Asia Tengah, baru-baru ini menggemparkan dunia dengan undang-undang yang melarang penggunaan hijab di tempat umum. Aturan ini menuai kontroversi dan sorotan media internasional.
Baca Juga: Tajikistan Larang Warganya Pakai Hijab, Padahal Rakyatnya Mayoritas Muslim
Larangan Hijab: Kontroversi dan Dampaknya
Undang-undang baru yang melarang penggunaan hijab di tempat umum di Tajikistan telah menuai kecaman dari berbagai pihak, termasuk kelompok-kelompok hak asasi manusia dan negara-negara Islam.
Pemerintah Tajikistan berdalih bahwa undang-undang ini bertujuan untuk mempromosikan sekularisme dan mencegah radikalisme. Namun, banyak yang melihatnya sebagai pelanggaran terhadap kebebasan beragama dan hak perempuan.
Dampak jangka panjang dari undang-undang ini masih belum diketahui. Diperkirakan undang-undang ini akan berdampak pada kehidupan sehari-hari perempuan Muslim di Tajikistan, serta hubungan negara ini dengan komunitas internasional.
Baca Juga: Pengadilan India Tetapkan Larangan Hijab, Sebut Bukan Praktik Agama Penting
Namun, di balik kontroversi tersebut, Tajikistan menyimpan banyak fakta unik yang menarik untuk dipelajari. Berikut 5 di antaranya:
1. Rumah bagi Puncak Tertinggi di Pegunungan Pamir
Tajikistan bangga memiliki Puncak Ismoil Somoni, gunung tertinggi di Pegunungan Pamir dengan ketinggian 7.495 meter. Puncak ini, yang sebelumnya bernama Puncak Komunisme, merupakan titik tertinggi di bekas Uni Soviet dan menjadi surga bagi para pendaki gunung.
2. Danau Sarez yang Indah dan Berbahaya
Danau Sarez, yang terletak di Pegunungan Pamir, adalah danau danau ter tinggi di dunia dengan ketinggian 3.160 meter. Danau ini terbentuk akibat gempa bumi pada tahun 1911 dan menyimpan bahaya potensial berupa banjir bandang besar jika bendungan alaminya runtuh.
Baca Juga: Muskan Khan, Gadis Teriakkan Takbir Menjadi Ikon Perlawanan Larangan Hijab di India
3. Tradisi Bulan Madu Terpanjang di Dunia
Pasangan pengantin baru di Tajikistan menikmati tradisi bulan madu terpanjang di dunia, yaitu selama 40 hari. Tradisi ini bertujuan untuk memperkuat ikatan pernikahan dan membantu pasangan muda beradaptasi dengan kehidupan rumah tangga.
4. Pusat Peradaban Kuno
Tajikistan memiliki sejarah panjang dan kaya, dengan bukti-bukti peradaban kuno yang ditemukan di berbagai situs arkeologi. Negara ini dulunya merupakan bagian dari rute perdagangan Jalur Sutra yang terkenal dan menjadi rumah bagi berbagai kerajaan dan kekaisaran besar.
5. Budaya yang Unik dan Beragam
Budaya Tajikistan merupakan perpaduan dari berbagai pengaruh, termasuk Persia, Arab, Turki, dan Rusia. Hal ini terlihat dalam bahasa, musik, tarian, pakaian, dan tradisi kulinernya yang unik dan beragam.
Baca Juga: Larangan Memakai Hijab Bagi Gadis Muslim India Picu Kemarahan dan Protes
Tajikistan adalah negara yang penuh dengan kontras dan kejutan. Di balik lanskap pegunungan yang menakjubkan dan sejarahnya yang kaya, negara ini kini menjadi sorotan karena undang-undang kontroversial yang melarang hijab.
Penting untuk memahami fakta-fakta unik dan budayanya sebelum mengambil kesimpulan tentang Tajikistan. Masa depan negara ini masih belum pasti, dan akan menarik untuk melihat bagaimana undang-undang baru ini akan memengaruhi rakyatnya.***