Amerika Serikat Peringati 20 Tahun Serangan Teroris 11 September di Gedung WTC yang Tewaskan 3.000 Orang

- 11 September 2021, 23:31 WIB
Monumen bertuliskan nama-nama korban yang tewas dalam peristiwa 11 September di  Gedung WTC, Amerika Serikat
Monumen bertuliskan nama-nama korban yang tewas dalam peristiwa 11 September di  Gedung WTC, Amerika Serikat /www.911memorial.org

Penabrakan pesawat di tiga lokasi Amerika sungguh menyayat hati dan menghancurkan keuangan, budaya, serta politik negara tersebut.

Dalam sebuah video yang diposting pada malam peringatan peristiwa bersejarah itu, Biden mendesak orang Amerika untuk menunjukkan persatuan dan kekuatan yang besar bagi negara mereka.

Baca Juga: Presiden Amerika Serikat Joe Biden Tegaskan Telah Akhiri Perang Panjang Lawan Taliban di Afghanistan

“Bagi saya, itulah pelajaran dari 11 September. Dalam pertempuran yang menyerang jiwanya Amerika Serikat, persatuan adalah kekuatan terbesar kita,” kata Biden dalam pesan sepanjang enam menit dari Gedung putih.

Momen-momen hening cipta akan dilakukan sesuai dengan waktu saat dua menara World Trade Center dan Pentagon dihantam dan jatuh akibat serangan pesawat yang menghantam gedung itu.

Di Ground Zero New York, para kerabat korban akan membacakan nama-nama hampir 3.000 orang yang tewas untuk mengenang para korban atas ledakan hingga meruntuhkan menara.

Baca Juga: Dua Wartawan Afghanistan Mengalami Kekerasan Fisik Ketika Ditahan oleh Kelompok Militan Taliban

Di Pentagon yang menjadi pusat militer negara itu dan di Shanksville yang juga menjadi wilayah buruan teroris juga menjadi tempat untuk mengenang momen 11/9.

Biden dan Ibu Negara Jill Biden diketahui akan berhenti di masing-masing dari tiga titik tersebut untuk menghormati dan mengenang korban peristiwa itu.***

Halaman:

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: France 24


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah