99 Korban Tewas, Sebagian Saat Mengumpulkan Tumpahan Minyak Pada Truk BBM yang Mendadak Meledak

- 7 November 2021, 19:46 WIB
Orang-orang menonton mobil dan sepeda motor yang terbakar setelah ledakan tanker bahan bakar di Freetown, Sierra Leone 6 November 2021.
Orang-orang menonton mobil dan sepeda motor yang terbakar setelah ledakan tanker bahan bakar di Freetown, Sierra Leone 6 November 2021. /Badan Nasional Penanggulangan Bencana-Sierra Leone/Handout via REUTERS

Rumah Sakit Connaught kewalahan dengan masuknya pasien, sehingga beberapa yang terluka dipindahkan ke lokasi lain, termasuk rumah sakit militer, kata Swaray Lengor, seorang manajer program di Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah.

"Situasi di rumah sakit, terutama rumah sakit Connaught ... luar biasa. Bahan medis habis pakai dan kapasitas tempat tidur tidak memadai," kata Lengor kepada Reuters melalui pesan teks.

Baca Juga: Dua Terpidana Mati Jepang Gugat Negara Karena Hanya Diberitahu Beberapa Jam Sebelum Eksekusi

"Mitra LSM diminta untuk mendukung dengan peralatan, komoditas medis, dan makanan."

Jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat, katanya.

Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan akan mengirim pasokan dan mengerahkan spesialis luka bakar.

"Kami akan memberikan lebih banyak dukungan yang diperlukan pada saat yang mengerikan ini bagi rakyat Sierra Leone," katanya di Twitter.

Baca Juga: China Ancam Pendukung Kemerdekaan Taiwan Akan Dipidana Seumur Hidup

Sementara Prisiden Jius Maada Bio bersimpati dan akan membantu keluarga yang anggota keluarganya meninggal akibat insiden tragis tersebut.

"Simpati saya yang mendalam dengan keluarga yang kehilangan orang yang dicintai dan mereka yang menjadi cacat sebagai akibatnya." kata Presiden Julius Maada Bio di Twitter.

Halaman:

Editor: Arum Novitasari

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah