Network
KABAR WONOSOBO - Seorang pria bersenjata senapan dan pistol menembaki gedung medis dan menewaskan empat orang di dalam gedung di Tulsa, Oklahoma, Rabu.
Usai menewaskan empat orang, pria itu menembak dirinya sendiri secara fatal, kata polisi, seperti dilansir Kabar Wonosobo dari Reuters, Kamis.
Polisi tiba di kampus Rumah Sakit St. Francis itu tiga menit setelah menerima telepon tentang penembakan pada Rabu sore dan mengikuti suara tembakan ke lantai dua Gedung Natalie, kata wakil kepala polisi Tulsa Eric Dalgleish kepada wartawan.
Baca Juga: 20 Tahun Bersama, Jesse Lingard dan Manchester United Berpisah Akhir Bulan Ini
Petugas melakukan kontak dengan para korban dan tersangka lima menit kemudian, kata Dalgleish.
Insiden penembakan di Tulsa terjadi setelah penembakan massal yang telah menyalakan kembali perdebatan tentang pengendalian senjata.
Dua minggu sebelum penembakan Uvalde, seorang pria bersenjata kulit putih membunuh 10 orang di sebuah supermarket di lingkungan Black di Buffalo, New York.
Baca Juga: Winger Inter Milan Ivan Perisic Resmi Gabung Tottenham Hotspurs
Polisi di Tulsa mengatakan mereka mencoba untuk menentukan identitas tersangka, yang mereka perkirakan berusia antara 35 dan 40 tahun, dan belum memiliki rincian motifnya.
