Network
KABAR WONOSOBO – Berawal dari sebuah utas di Twitter yang dibuat akun yang dimiliki inisial IW yang mengaku sebagai korban dari kekerasan atau pelecehan seksual hingga percobaan pemerkosaan, akhirnya menjadi trending.
Dalam utas itu juga menyebut nama jurnalis Farid Gaban yang dituduh oleh korban IW sebagai pelindung dari pelaku. Namun, diungkapkan oleh Farid Gaban bahwa kasus yang terjadi enam tahun lalu itu memang belum selesai.
“Saya melakukan kesalahan enam tahun lalu. Pada waktu itu, saya menerima laporan dari IW, lewat pendamping, tentang tindakan percobaan perkosaan yang dia alami. Tapi, saya tidak mengawal prosesnya dengan benar,” tulis Farid Gaban dalam press rilisnya.
Baca Juga: Hannah Al Rashid Buka Suara Terkait Dugaan Pelecehan Seksual oleh Kru Penyalin Cahaya
Selain itu, Farid juga menyebutkan bahwa pada saat itu, dirinya tidak menuntaskan kasus hingga selesai, bahkan hingga korban IW berpindah dari tempat kerjanya semula yakni Geo Times, di mana Farid Gaban menjabat sebagai Pemimpin Redaksi (Editor in Chief).
“Pada waktu itu saya tidak mengambil langkah affirmative yang maksimal agar korban bisa memperoleh keadilan. Hari ini, saya ingin menebus kesalahan. Saya melaporkan pelaku yang disebut Saudari IW ke tiga lembaga: Komnas Perempuan, LBH Pers dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta,” lanjutnya dalam keterangan tertulis.
Dalam keterangan tertulis lainnya, Farid Gaban juga menjabarkan kronologi bagaimana kejadian pada 6 tahun lalu dari sudut pandangnya. Di mana dirinya tidak diberi tahu bahwa ada pihak yang mendatangi kantornya untuk mendampingin masalah tersebut.
Baca Juga: Dandhy Laksono Kritisi PSN dan Food Estate Era Jokowi di Forum PMII Wonosobo
“Saya mengirim identitas tersangka, lengkap dengan alamatnya agar bisa ditindaklanjuti. Saya berharap tiga lembaga tersebut bisa berperan aktif dalam membantu Saudari IW memperoleh keadilan dari kasusnya,” tulis Farid Gaban pada 4 Februari 2022.***
