Gejala Hepatitis B di antaranya, yaitu demam, mual, penyakit kuning, muntah, lemas, demam, dan sakit kepala.
Gejala ini akan dirasakan pasien hingga 5 bulan setelah terpapar virus.
Pencegahan Hepatitis B dapat dilakukan melalui vaksinasi saat bayi baru lahir.
Sementara itu, Hepatitis B akut dapat diobati dengan agen anti-virus guna memperlambat penyebaran sirosis, dan kanker hati.
Virus HBV dapat menular lewat cairan tubuh, seperti darah, cairan miss v, dan air mani.
Hepatitis C
Penyakit Hepatitis C disebabkan oleh virus Hepatitis C (HCV).
Gejala Hepatitis C tidak mudah dikenali pada tahap awal.
Gejala akan nampak apabila pasien sudah berada pada tahap Hepatitis akut, terjadi dalam jangka waktu yang lama, dan terdapat kerusakan pada organ hati.